Hal tersebut dikhawatirkan menimbulkan kerusakan lingkungan, dan air bersih di kawasan pemukiman masyarakat.
Pasalnya, dua sumur tersebut sudah mencapai pada waktunya untuk dihisap, tidak hanya itu, Pertamina juga mengalami kerugian mencapai 17 barel.
"Ada uda sumur yang seharusnya dihisap yang kemuidan kita tutup, jika ini berlanjut, kita khawatir akan berdampak pada lingkungan dan pencemaran air," bilang Ari.