Luhut Tunjuk Perusahaan Asing Bernama Mister Loo untuk Ngurus 25 WC Umum di Kawasan Danau Toba

Editor: Rohmayana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi. Percepatan terbentuknya Badan Otorita Pengelola Kawasan Pariwisata Danau Toba dilakukan. (Wikipedia)

Padahal, pemandangan alam yang menjadi teras warung tersebut dinilainya sangat indah.

"Ini menunjukan bahwa toba ini banyak sekali titik-titik wisata destinasi yang bisa dikembangkan dengan pendekatan lewat keindahan alamnya," ungkap Sandi menunjukkan keindahan pemandangan Danau Toba dari ketinggian.

Baca juga: Kisah Pengantin Wanita Hampir Pingsan Saat Gunakan Mahkota Seberat 4 Kilogram, ini Foto-fotonya

"Kita juga bisa lihat dari ekonomi kreatifnya seperti membuat warung yang instagramable, inilah pariwisata yang bisa membuka lapangan pekerjaan di saat pandemik seperti ini dan peluang bagi masyarakat," tambahnya.

Pengembangan objek wisata Adian Nalambok diungkapkan Sandi menambah pilihan destinasi wisata bagi wisatawan yang berkunjung ke Danau Toba.

Sehingga diharapkan dapat secara langsung menciptakan lapangan kerja yang berujung ketahanan ekonomi rakyat yang terpuruk imbas pandemi virus corona atau covid-19.

Baca juga: Kesehatan - Ramalan Zodiak Besok, Aquarius Sebaknya agar Memperhatikan Keadaan Pikirannya

"Jika pandemi ini mereda, kita harus mempersiapkan sesuai dengan tugas Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif," imbuhnya.

Merujuk letak geografis Adian Nalambok, Sandi bakal mengintegrasikan wisata alam mulai dari Bandara Silangit dengan Balige dan Parapat.

"Jadi titik ini, titik adian nalambok ini mungkin titik yang paling terdekat selain Hutaginjang, yang bisa dikoneksikan dalam perjalanan dari airport Silangit menuju Balige atau ke Parapat," papar Sandi.

Baca juga: Beri Pinjaman Tanpa Jaminan, Program Sahabat Ibu Koperasi BMT Al Ishlah

"Nah pengembangannya harus integratif, makanya saya mengajak kolaborasi delapan bupati di delapan kabupaten yang ikut mengelola potensi yang ada di Danau Toba," jelasnya.

Terkait status Danau Toba yang kini ditetapkan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) sebagai Destinasi Super Prioritas (DSP).

Dirinya menekankan kepada semua pihak untuk bekerja keras dan bekerja tuntas dalam persiapan, khususnya penerapan protokol kesehatan yang disiplin dan ketat.

"Dan saya mengingatkan sekali lagi, dengan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin kita bisa bangkitkan pariwisata dan ekonomi kreatif, kita bisa bertahan, kita bisa berpihak kepada rakyat dengan membuka lapangan kerja seluas-luasnya," ungkap Sandi.

"Lihatlah keindahan alam yang menurut saya ini merupakan ciptaan tuhan yang perlu kita lestarikan, ekosistem pariwisata berbasis keindahan, tetapi juga memiliki keberlanjutan, lingkungan harus kita jaga, lestarikan serta kita harus dukung pariwisata dan ekonomi kreatif," tutupnya.

Luhut tunjuk perusahaan Mister Loo

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menunjuk sebuah perusahaan bernama Mister Loo, mengelola toilet di kawasan wisata Danau Toba.

Halaman
123

Berita Terkini