Baca tanpa iklan
Siap-siap, Perangkat Desa Sungai Tering Bakal Jadi Tersangka, Menyusul Pjs Kades Yang Sudah Ditahan
Laporan wartawan Tribunjambi.com, Abdullah Usman
TRIBUNJAMBI.COM, MUARA SABAK - Setelah proses pelimpahan tahap dua kasus pidana korupsi yang dilakukan Pjs Kades Sungai Tering, dalam waktu dekat Kejari Tanjab Timur umumkan tersangka baru terkait kasus yang sama.
Hal tersebut dikatakan Kajari Tanjung Jabung Timur Rahmad Surya Lubis SH M.Hum.
Ia mengatakan, setelah menyerahkan berkas dan tersangka Pjs Kades Sungai Tering,masih ada tersangka baru yang terlibat dalam korupsi dengan kerugian negara mencapai Rp 287 juta tersebut.
Baca juga: Kasus Korupsi Pjs Kades Sungai Tering Sudah Tahap Dua, Pamesange Dititip di Sel Polres Tanjab Timur
Baca juga: Karyawan RANS Entertainment Serang Sherina Munaf, Ungkap Fakta Raffi Ahmad Tak Pakai Masker: Pintar!
Baca juga: Makin Pedas, Harga Cabai Rawit di Kota Jambi Meroket Mencapai Rp 100 Ribu Perkilogram
" Ya, masih ada satu tersangka lagi yang akan menyusul nanti. Saat ini masih dalam proses," ujar kajari.
"Tersangka ke dua ini juga merupakan perangkat Desa Sungai Tering," sambungnya.
Penetapan tersangka kedua tersebut berdasarkan proses pengembangan kasus yang berjalan.
Kenapa tidak disertakan sekalian pada hari ini tersangka kedua tadi, karena tersangka kedua baru ditetapkan lebih kurang baru dua bulan dan masih proses.
Lanjut Kajari, dengan dilakukannya pengembalian kerugian negara oleh tersangka, otomatis hal tersebut merupakan hal baik yang dilakukan oleh tersangka.
Baca juga: Jambi Memulai Vaksinasi Covid-19, Dicanangkan Gubernur Jambi
Baca juga: Emosi Kalina Ocktaranny Meledak Pergoki Vicky Prasetyo Komentari Tubuh Nita Thalia: Yakin Mau Cium!
Baca juga: Sugar Daddy dan Sugar Baby Dikaitkan dengan Presiden AS Donald Trump dan Bos Playboy, Apa Artinya?
Meski demikian, proses hukum tetap berjalan. "Berdampak baik bagi tersangka. Bisa berdampak baik bagi putusan masa tahanan tersangka nanti," jelasnya.
Untuk saat ini barang bukti uang sengaja tidak ditampilkan disini, dengan mempertimbangkan keselamatan dan keamanan, sehingga uang tersebut langsing kita titipkan ke kas daerah.