Siswi SMP Sarolangun Tewas

Heboh Warga Sukasari Sarolangun Temukan Mayat Gadis di Kebun Karet

Penulis: Wahyu Herliyanto
Editor: Rian Aidilfi Afriandi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Warga Kelurahan Sukasari Sarolangun temukan mayat gadis di kebun karet

TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Warga Kelurahan Sukasari, Kecamatan Sarolangun, Kabupaten Sarolangun dihebohkan dengan penemuan mayat.

Sesosok mayat itu ditemukan warga dalam keadaan mengenaskan pada Rabu (15/4/2020) malam.

Mayat itu ditemukan di kebun karet milik warga di wilayah RT 09 dengan banyak bercak darah.

Warga sekitar Jayan mengatakan bahwa penemuan mayat di lokasi itu memang tidak disangka.

Karena korban yang berjenis kelamin wanita dan masih di bawah umur itu diketahui merupakan warga RT 03, Kelurahan Sukasari.

Reaksi Reino Barack Batuk-batuk Usai Cicip Bakmie Kuah Susu Buatan Syahrini: Betul-betul Enak!

Update Virus Corona 16 April 2020 Negara di Dunia, Positif 2,082 Juta, Kondisi Amerika yang Parah

Video Detik-detik Ariel NOAH Pakai Baju Bak Tenaga Medis Lengkap dengan Masker, Netizen: Buka Dong!

Katanya, korban berinisal M itu awalnya memang berpamitan kepada orang tuanya untuk pergi ke rumah temannya. Namun hingga menjelang malam, M tak kunjung pulang ke rumah.

Saat itu sang keluarga mencari ke rumah temannya dan tak menemukan si M. Pencarian berlangsung lama, hingga warga ikut mencari keberadaannya dan warga menemukan M tergeletak di kebun karet RT 09.

"Ketemu, lah meninggal. Dio masih gadis, masih SMP," ujar Jayan.

Sementara Lurah Sukasari, Kisom hanya membenarkan atas mayat yang ditemukan tersebut. "Benar," ujarnya singkat.

Hingga saat ini, ia belum bisa menjelaskan secara rinci, karena korban saat ini masih dalam proses otopsi di rumah sakit.

Katanya, mayat itu warga RT 03 Kelurahan Sukasari yang ditemukan sekitaran kebun karet. Tepatnya, jalan pintas samping Kantor Lurah Sukasari tak jauh dari tanah merah.

"Anak tersebut pada pukul 15.00 WIB sore tadi berangkat dari rumah untuk kerja kelompok di rumah temannya," katanya.

Namun sampai pada waktu sore menjelang malam yaitu Magrib, yang bersangkutan belum juga pulang ke rumah.

"Kemudian keluarga bersama warga mencari korban hingga sampai di belakang Kantor Lurah Sukasari," sebutnya.

Sekitar pukul 22.00 WIB korban ditemukan tidak bernyawa, kemudian mayat korban dibawa ke Rumah Sakit LGM untuk dilakukan autopsi.

"Anak tersebut siswa SMPN 17 kelas 3 dan juga alumni SDN 64," ujarnya.

Hingga saat ini, polisi juga belum memberi keterangan terkait penemuan mayat tersebut. (Wahyu)

Berita Terkini