Banjir di Pemukiman Kemang Selatan Sampai Setinggi Leher Orang Dewasa, Ngungsi ke Mushala

Editor: Nani Rachmaini
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Banjir melanda permukiman di Jalan Kemang Selatan 10, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Selasa (25/2/2020)(KOMPAS.COM/WALDA MARISON)

"Jam 05.00 pagi lebih tinggi lagi.

Sekarang sudah mulai surut sedikit sedikit. Jam 6 sudah mulai surut," kata dia.

Para warga yang rumahnya terendam banjir terpaksa mengungsi ke Mushala Al-Muhajirin yang letaknya tak jauh dari lokasi.

Banjir di permukiman Kemang di Jalan Kemang Selatan 10, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Selasa (25/2/2020). (KOMPAS.com/Walda Marison)

Puluhan warga tampak berada di dalam mushala pada Selasa siang ini.

"Ada juga yang sebagian mengungsi di atas," tambah dia.

Padahal, mushola tersebut juga dijelilingi banjir setinggi satu meter.

Hingga siang ini, warga yang mengungsi belum mendapatkan bantuan apapun dari pemerintah.

Suasana Jalan Raya Pondok Gede, Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (25/2/2020) yang terendam banjir. Banjir di kawasan tersebut sudah terjadi pukul 04.00 WIB (KOMPAS.com/M LUKMAN PABRIYANTO)

"Belum ada nih bantuan. Dari pagi kaya gini aja (di dalam mushola)," ujar Ayub (55), salah satu pengungsi seperti dikutip dari Kompas.com, Selasa.

Gara-gara Uang Parkir, Juru Parkir di Tempat Hiburan Kota Jambi Tewas Ditusuk

VIDEO: Detik-detik Pria Celana Abu-abu Pukul Kepala Orang Pakai Kayu, Tawuran Pelajar di Kota Jambi

Para pengungsi pun bertahan dengan makanan dan pakaian seadanya.

"Biasanya ada bantuan kayak nasi bungkus. Ini belum ada," kata dia.

Hingga pukul 10.30 WIB, ketinggian air masih sama.

Bahkan, rintik hujan mulai muncul lagi.

Akibat dari banjir ini, PT PLN (Persero) memadamkan listrik di sejumlah wilayah yang terendam banjir di Jakarta dan Bekasi.

Sebanyak 326 gardu listrik di padamkan sementara.

Hal tersebut dikatakan oleh General Manager PLN UID Jakarta Rara Ikhsan Asaad.

Inilah 5 anjuran PLN bagi warga terdampak banjir (Pixabay)
Halaman
123

Berita Terkini