Viral Tangisan Perawat Ini Putus Asa Karena Pasien Virus Corona Membludak: 'Saya Tak Sanggup Lagi!'

Editor: Tommy Kurniawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Viral Tangisan Perawat Ini Putus Asa Karena Pasien Virus Corona Membludak: 'Saya Tak Sanggup Lagi!'

TRIBUNJAMBI.COM - Viral Tangisan Perawat Ini Putus Asa Karena Pasien virus Corona Membludak: 'Saya Tak Sanggup Lagi!'

Kasus virus Corona kini masih menjadi sorotan di mata dunia.

Wabah virus Corona kini seakan menjadi mengerikan khususnya di negara China.

Kini, Jumlah pasien virus Corona terus meningkat menyebabkan sejumlah rumah sakit kewalahan.

Jangankan berlibur, di tengah kekacauan yang terjadi, sejumlah staf medis bahkan bekerja tanpa henti menangani pasien virus Corona.

Lelah tentunya mereka rasakan, tapi para staf medis tersebut tak bisa mengabaikan para pasien virus Corona begitu saja.

Tanpa bisa beristirahat dengan baik, tak bisa dipungkiri jika para staf medis juga kelalahan secara fisik dan mental.

Bahkan seorang perawat dikabarkan sampai menangis dan menjerit tak tahan dengan keadaan yang dialaminya.

Seorang perawat yang bekerja di 'garis depan' menghadapi langsung kengerian virus corona menangis.

Rekaman tangisan putus asa perawat tersebut tampaknya diambil di sebuah kamar yang tak terlalu luas dii sebuah rumah sakit.

Teddy Mendadak Kalang Kabut Saat Tahu Ada Pasal Pembunuhan di Berkas Laporan Anak Sule, Rizky Febian

Pasien Sembuh dari Virus Corona Ungkap Apa yang Dialami Hingga Sehat, Terima Perlakuan Ini di RS

Virus Corona Mulai Mengerikan, Mahasiswa Aceh Terjebak di China,Jokowi Diminta Pulangkan Anak Mereka

Dipaksa Sang Mantan Foto Tak Pakai Sehelai Kain, Artis Cantik Ini Alami Stres hingga Sakit-sakitan

Terdengar tangisannya sambil berteriak: "Saya tak sanggup lagi!".

Rekan-rekan sesama perawatnya pun terlihat menghampiri perawat yang menangis histeris itu.

Sementara terlihat liam hingga enam perawat lainnya terisak diam-diam sambil makan.

mirror
Perawat menangis di tengah banyaknya pasien virus corona.

Dilansir dari Daily Mirror (25/1/2020), perawat yang menangis histeris tersebut menyadari bahwa dirinya harus menghabiskan Tahun Baru Imlek di rumah sakit, bekerja.

Ya, merebaknya virus corona memang bertepatan dengan perayaan Tahun Baru Imlek.

Halaman
12

Berita Terkini