Pertempuran 2 Hari TNI dan Polri untuk Kuasai Markas KKB Papua yang Tak Tersentuh, 2 KKB Tewas

Editor: Duanto AS
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KKB Papua atau OPM keluarkan 7 ultimatum untuk pemerintah Indonesia

Namun, untuk memastikan kronologisnya, pihaknya masih menunggu laporan lengkap.

Foto ilustrasi anggota KKB Papua. (Facebook)

Situasi Jayawijaya di Hari Peringatan HUT OPM

Tak ada tanda-tanda kelompok kriminal bersenjata atau KKB Papua akan beraksi di saat HUT OPM yang diperingati hari ini, Minggu (1/12/2019)

Menurut Komandan Kodim 1702/ Jayawijaya Letkol Inf Candra Dianto, situasi keamanan dan ketertiban di Kabupaten Jayawijaya, Papua, Minggu (1/12/2019), masih kondusif.

"Sampai saat ini pemantauan kita untuk situasi Jayawijaya masih aman dan kondusif.

Belum ada perkembangan situasi maupun hal-hal mencurigakan," ujar Candra, dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'HUT OPM, TNI Sebut Kondisi Jayawijaya Kondusif'

Aktivitas warga Minggu, lanjut Candra, diisi dengan ibadah dan berkumpul bersama keluarga di rumah masing-masing.

Adapun aktivitas perekonomian berjalan seperti hari Minggu biasanya. Sebagian besar toko tetap buka.

"Untuk pagi ini, terpantau masyarakat beraktifitas. Ada beberapa pasar yang buka.

Tapi itu hanya sebagian kecil karena ini hari Minggu, tidak ada kegiatan, lebih banyak masyarakat beribadah di gereja-gereja," tutur Candra.

Wilayah pertokoan yang sempat menjadi arena kerusuhan pada 23 September 2019 lalu pun situasinya kondusif.

Candra mengatakan, TNI-Polri sudah berupaya melakukan pendekatan persuasif demi menjaga kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat.

Di samping itu, Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Papua Irjen Polisi Paulus Waterpauw juga mengatakan, situasi keamanan di Papua saat ini kondusif, aman dan terkendali, Minggu (1/12/2019).

Tidak ada aktivitas yang menonjol yang terjadi hingga pukul 10.00 WIT.

Hal itu disampaikan Irjen Pol Waterpauw, Minggu pagi, di Jayapura, seperti dikutip Antara.

Paulus mengatakan, pihaknya tidak mengizinkan kegiatan masyarakat yang dikemas secara berkelompok dalam rangka memperingati 1 Desember yang merupakan HUT OPM (organisasi yang berjuang memisahkan Papua dari NKRI).

Polda Papua mengerahkan 1.300 personel untuk mengamankan 1 Desember.

Sejumlah wilayah menjadi prioritas pengamanan terutama kawasan pegunungan tengah dan wilayah operasi PT Freeport.

Pasalnya, masih ada KKB Papua yang senantiasa mengganggu warga sipil dan aparat keamanan.

Sementara itu dari pantauan di Kota Jayapura terungkap aktivitas masyarakat berlangsung normal.

Sebelumnya, aparat Polres Jayapura sempat mengamankan 34 orang pada Sabtu (30/11/2019) malam.

Mereka diduga merupakan simpatisan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) yang merupakan sayap militer dari Organisasi Papua Merdeka (OPM).

"Iya, betul, dan sekarang kami masih periksa," ujar Kapolres Jayapura AKBP Victor Dean Mackbon, saat dihubungi, Minggu (1/12/2019).

Namun, dari informasi yang didapat Kompas.com, mereka berusaha membuat upacara peringatan HUT OPM di Kota Jayapura, hari ini.

Ke-34 orang tersebut keseluruhannya berjenis kelamin laki-laki dan diamankan sekitar pukul 21.40 WIT, dibawa menggunakan sebuah truk berwarna kuning.

Polisi belum bersedia memberi keterangan lebih lanjyt terkait penangkapan tersebut.

"Nanti baru saya beri keterangan," ujar Victor.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Markas KKB Purom Wenda di Papua yang Tak Tersentuh Akhirnya Bisa Dikuasai", 

Pramugari Garuda Terkejut Teroris Bersandar di Pundak, Aksi Kopassus Bebaskan Sandera Pesawat Woyla

Cucu Miliarder Amerika Hilang di Papua, Minta Kopassus Ini yang Terjadi

Tiga Jenderal Kopassus Didikan Sintong Panjaitan yang Tak Diketahui Orang, Orang-orang Pilihan

Berita Terkini