Untuk saat ini belum ada diterapkan pungutan biaya.
"Hanya untuk parkir dan jasa permainan wahana yang kita kenakan sebagai pengganti jasa, salah satunya juga ada jasa perahu yangbisa disewa bermain di danau," kata Raden Darwis.
Namun lokasi wisata ini belum terpromosika dengan baik.
"Kami berharap bantuan pemerintah untuk pembenahan disini termasuk untuk mempromosikan lokasi wisata yang kami bangun dari hasil swadaya," ujarnya.
Dedi, salah seorang anggota pemuda di RT 32 Kelurahan Legok, Kecamatan Danau Sipin mengatakan dengan adanya wahana wisata ini diharapkan bisa membangun perekonomian bagi warga.
"Kami berharap keuntungan pada warga ini menjadi lapangan kerja bagi pemuda, masyarakat bisa berjualan makanan. Ada makanan khas dari lauk-pauk dan cemilan keripin ikan belibis di sini," jelasnya.
Ia mengatakan, sebelumnya kawasan Legok pernah mendapat stigma sebagai kampung narkoba. Hal ini pun cukup mempengaruhi kehidupan warga. Bahkan terkadang kecurigaan berlebihan kerap dialami warga Legok.
Hal ini lah yang menjadikan kawasan legok sulit untuk terbangun.
"Namun itu tidak lagi untuk saat ini. kami menjaga kemanana alhamdulillah sudah mulai jalan. Itu dampak buruk yang pernah dialami warga. Cakupan luas, sehingga satu orang yang berbuat imbasnya warga lain juga kena," katanya.
"Kami berharap kawasan wisata ini bisa maju dan membangun perekonomian warga disini," ujar Dedi.
Walikota Jambi, Syarif Fasha mengatakan Pemerintah Kota Jambi sendiri saat ini tengah mencanangkan danau sipin sebagai kawasan wisata.
"Kita sudah merancang agar kawasan ini menjadi daerah wisata, SK nya sedang dalam proses," ungkapnya.
Untuk itu secara perlahan beberapa spot di seputaran danau sipin telah dibangun venue untuk bisa dikunjungi warga.
"Memang belum semua, secara bertahap kita mengarah kesana. Termasuk membangun jalan tembus di daerah legok sepanjang tepi danau sipin kami berharap jga dukungan masyarakat disini," pungkasnya.
Tanjung Belimbing, Objek Wisata di Eks Kampung Narkoba di Tepi Danau Sipin, Kota Jambi (Dedy Nurdin/Tribunjambi.com)