TRIBUNJAMBI.COM, NEW DELHI - Pihak kepolisian di negara India menyatakan, pemburu yang mereka tangkap makan alat kelamin beruang demi meningkatkan gairah 5eks dirinya.
Pria yang diidentifikasi bernama Yarlen itu dilaporkan sudah diburu selama bertahun-tahun.
Karena itu penangkapannya disebut "sangat berharga".
Yarlen dilaporkan merupakan bagian dari suku yang mengambil kemaluan binatang sebagai peningkat rangsangan 5eksual mereka.
• Prof H Johni Najwan: FKM Unja Harus Siap Hadapi Era Revolusi Digital
Dilaporkan Daily Mirror Jumat (25/10/2019), Pardhi-Behelia, suku Yarlen, menganggap alat kelamin binatang bisa membangkitkan gairah 5eks.
Bisa ditemukan di bagian selatan Madhya Pradesh, suku Pardhi-Behelia secara tradisional hidup di hutan, dan bergantung pada berburu.
Selain membunuh beruang, Yarlen yang ditangkap pada 19 Oktober di Negara Bagian Gujarat menjadi pemburu yang terlibat dalam perdagangan harimau di India tengah.
Dia menjadi tersangka dalam sejumlah kasus.
• DULU Sering Dibully, Artis Cantik Ini Sukses Jadi Desainer, Ayu Ting Ting Jadi Pelanggan Setia
Termasuk perburuan dan perdagangan hewan terancam punah di kawasan barat dan tengah India.
Yarlen pertama ditangkap pada 2013 setelah aparat menemukan dua bangkai sloth bear di Taman Nasional Kanha tanpa penis dan empedu.
Dia sempat menghabiskan satu tahun di penjara sebelum bebas bersyarat dan kabur.
Empedu beruang disebut berharga tinggi di pasar gelap dunia.
Sebab, empedu tersebut tersebut telah digunakan dalam ramuan pengobatan tradisional China selama ratusan tahun.
• Perjalanan Panjang Prabowo Subianto di Militer, Pilpres hingga Jadi Menteri Pertahanan
Polisi menyatakan, Yarlen kini terancam dijerat dengan enam dakwaan di Negara Bagian Maharashtra dan Madhya Pradesh berdasarkan UU Perlindungan Hewan Terancam Punah.
Memburu hewan liar adalah perbuatan ilegal di India, termasuk bagi masyarakat adat. Meski begitu, ritual berburu masih berlangsung.