Daging yang lebih besar lagi, seperti paha kambing utuh, akan bertahan selama 5 hari.
Sementara itu, daging kambing cincang hanya akan bertahan selama satu hari karena banyaknya jumlah permukaan yang bersentuhan dengan udara.
Baca: Kelakuan Jennifer Dunn Pamer Rumah Mewah Baru, Ketua RT Bongkar Fakta Sebenarnya,Belum Pindah Tangan
Baca: Siapa Sebenarnya Terrence Murrell? Bule Buronan Pemerintah Inggris di Bali, Jualan Konten P0rn0
Jika Disimpan di Freezer
Jika ingin menyimpan daging kambing dalam waktu yang lama, inilah saatnya memanfaatkan freezer Anda.
Akan lebih baik jika Anda mempunyai bagian freezer khusus daging.
Aturlah suhunya di bawah -17 derajat Celcius agar tidak ada bakteri yang berkembang.
Pembungkus daging kambing yang dibekukan juga harus lebih ketat lagi.
Bungkuslah menggunakan plastic wrap, lalu bungkus lagi dengan alumunium foil agar kelembabannya tidak hilang.
Menyimpannya dengan benar akan membuat daging kambing bertahan lama.
Potongan kecil awet disimpan selama 3-4 bulan, sedangkan potongan besar tahan selama 6-9 bulan.
Jika ingin menggunakan daging kambing dari freezer, pindahkan dahulu ke lemari pendingin agar tidak beku.
Biarkan daging kembali ke tekstur normalnya perlahan-lahan.
Per 450 gram, daging harus dibiarkan dahulu di kulkas selama 6 jam.
Jangan biarkan daging menyentuh suhu ruang sebelum dimasak dan jangan sampai cairan yang keluar dari kambing tercecer di kulkas.
Itulah cara tepat dalam menyimpan daging kambing agar senantiasa awet dan tidak bau. (*)
*Artikel ini juga tayang di Sajian Sedap dengan judul : Masih Punya Sisa Daging Kambing? Trik Menyimpan Ini Bisa Buat Daging Segar Tahan Lama tanpa Bau Prengus