Baca tanpa iklan
2 Begal di Sarolangun Diringkus Polisi, 1 Diantaranya Terpaksa di Dor, Karena Melawan Petugas
TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Dua pelaku begal, berhasil diringkus aparat kepolisian Polsek Kota Sarolangun. Kedua pelaku berasal dari Desa Sungai Baung, Kecamatan Sarolangun.
Mereka adalah H (26) dan JLK (21) yang diringkus polisi, usai menjalankan aksinya. Satu dari mereka merupakan resedivis yang baru saja menjalankan hukuman.
Bahkan satu diantara pelaku, terpaksa dihadiahi timah panas, karena berusaha melawan petugas.
Baca: Pelaku Begal Payudara Ternyata Guru Honorer SD, Mengaku Iseng dan Khilaf: Korban Turis Belanda
Baca: Provinsi Jambi Terima Penghargaan Nominasi TPID Berkinerja Terbaik Wilayah Sumatera
Baca: Live Streaming Siaran Langsung Real Madrid Vs Atletico Madrid, ICC 2019 di TVRI, Jumat 6.30 WIB
Dari pengembangan polisi, ternyata diketahui ada empat orang pelaku. Dan, dua diantaranya masih dalam pengejaran yaitu S (34) dan U (23).
Kapolsek Kota Sarolangun, Iptu Imam Budiyanto mengatakan, para pelaku beraksi dengan bermodus menodong, memaksa dan merampas barang korbannya.
Terakhir pelaku menjalankan aksinya pada Selasa (16/7/2019) lalu sekitar pukul 04.00 WIB pagi dengan menggunakan senjata tajam jenis pisau. Sasaran pelaku pada saat itu perempuan atau mahasiswa.
Baca: Telanjangi Korbannya, Dua Begal di Bungo Ini Divonis Empat Tahun
Baca: Misi Tangkap Begal Sadis, Polisi di Medan Nyamar Jadi Emak-emak Berdaster, 3 Pelaku Sampai Terkecoh
Baca: Rata-rata Harganya di Bawah Rp 200 Juta, Ini Daftar MPV Murah GIIAS 2019
Saat itu, korban A (21) akan pulang ke Merangin. Namun, diperjalanan diberhentikan dan langsung ditodong menggunakan pisau oleh pelaku.
"Saat itu korban sempat melawan. Akibatnya, korban mengalami luka lebam bagian mata sebelah kanan akibat pukulan pelaku," bilang Kapolsek.
Setelah itu pelaku merampas barang milik korban berupa handpone dan sejumlah barang bukti lain dan berhasil kabur.
Dua hari setelah itu, 18 Juli 2019, dari empat orang pelaku kata Kapolsek, dua orang berhasil ditangkap.
Berdasarkan introgasi, bahwa ternyata mereka pernah melakukan tindak pidana lain dan mereka adalah spesialis curas menggunakan pisau.
"Kelompok ini sangat meresahkan warga dalam wilayah Kota Sarolangun," ungkap Kapolsek.
Sementara itu, Aak, teman korban mengatakan, sebelum kejadian, ia dan korban yang juga kekasihnya itu terlibat pertengkaran.
Baca: Mengejutkan Nek Julita 7 Hari di Sumur Tua, Caranya Bertahan Hidup Tanpa Makan Bikin Penasaran
Baca: Lebihi Harapan Ibunya,Cerita Suci Ayuni, Anak Petani yang Jadi Paskibraka Mewakili Jambi di Nasional
Baca: Tanpa Rekayasa, Luna Maya Salah Tingkah saat Dihipnotis Ketemu Ariel Noah, Trending di Youtube
Kejadian tersebut tepat di depan para pelaku begal sebelum berkasi.
Menurutnya, saat itu di tempat kejadian perkara (TKP) arah SMA 1 Sarolangun, dan keributan itu mengundang perhatian para pelaku
"Ya, dihadapan mereka, saya cuman bilang numpang lewat," ujar Aak.
Lanjutnya, dengan cek-cok itu, mereka berjalan terpisah dengan jarak kurang kebih 100 meter.
Saat korban lengah dan mengendarai sepeda motor, pelaku beraksi sehingga dan merampas barang milik korban berupa sejumlah handpone dan STNK mobil.
Saat itu kekasinya, Aak melihat aksi pelaku, dan para pelaku yang ingin merampas semua barang korban, melihat saksi tidak jadi merebut semua barang korban.
2 Begal di Sarolangun Diringkus Polisi, 1 Diantaranya Terpaksa di Dor, Karena Melawan Petugas (Wahyu Herliyanto/Tribun Jambi)