Ini Kata PKB Soal Oposisi Gabung ke Koalisi: Mereka Punya Kader yang Baik Enggak untuk Bantu Jokowi?

Editor: Suci Rahayu PK
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhammad Lukman Edy

Ini Tanggapan PKB Soal Oposisi Gabung ke Koalisi: Mereka Punya Kader yang Baik Enggak untuk Bantu Jokowi?

TRIBUNJAMBI.COM - Ketua DPP PKB Lukman Edy ditanyai pendapatnya apakah rela jika oposisi bergabung ke koalisi presiden dan wakil presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin.

Lukman Edy pun mengaku rela asalkan kader dari oposisi merupakan kader yang baik dan bisa membantu pemerintahan Jokowi-Ma'ruf.

Hal tersebut disampaikan dalam tayangan Mata Najwa unggahan kanal YouTube Najwa Shihab, Kamis (4/7/2019).

Lukman Edy mengaku memerlukan tambahan kader dari oposisi namun hanya pada beberapa lini.

Baca: Kabar Terkini Usai Vanessa Angel Bebas, Pengacara Ungkap Ia Ingin Berkarir di Bidang Ini

Baca: Suami Pasang Tarif Rp 1,5 Juta di Twitter Tiduri Istrinya, Alasannya Untuk Bayar Hutang

Baca: Viral, Pernikahan Pria 19 Tahun dan Nenek 58 Tahun Berubah Kacau, Ibu Mempelai Pria Datang

"Perlu atau tidak tambahan (oposisi ke koalisi)?" tanya Najwa Shihab.

Ketua DPP PKB Lukman Edy ditanyai pendepatnya apakah rela jika oposisi bergabung ke koalisi presiden dan wakil presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin. (YouTube Najwa Shihab)

"Kalau di parlemen perlu, kalau di MPR perlu, kalau di pemerintahan...ya tidak perlu," ucap Lukman Edy.

Lukman Edy mengaku orang-orang dari kubu oposisi sebenarnya pantas saja untuk bergabung ke koalisi asalkan kooperatif untuk ikut membangun negara.

"Berarti kalau yang kedua pantas atau tidak itu juga tidak pantas?" tanya Najwa Shihab.

"Pantas saja," jawab Lukman Edy.

"Orang-orang yang kalah bergabung ke yang menang, pantas?" tanya Najwa Shihab lagi.

"Kalau untuk pemerintahan tidak pada sisi itu. Pada sisi mereka punya kader-kader yang baik enggak untuk membantu Bapak Jokowi-Kyai Ma'ruf?"

"Kalau punya, kemudian dipertimbangkan oleh Jokowi-Kyai Ma'ruf pantas, ya menjadi pantas dia," terang Lukman Edy.

Baca: Karena Hal Ini Hotman Paris Mau Dampingi Fairuz Lawan 12 Pengacara yang Dibawa Galih Ginanjar

Baca: Pistol AM Hendropriyono Melorot Dalam Celana, Akhirnya Terjadi Pertarungan Pakai Pisau Komando

Meski awalnya mengaku rela, namun Lukman Edy pada akhirnya tak bisa memungkiri pihaknya tak ingin kehilangan kursi di pemerintahan.

Halaman
12

Berita Terkini