TRIBUNJAMBI.COM- Perjalanan pelawak Qomar terbilang panjang dan berliku.
Dari mulai meniti karir pelawak, politisi dan rektor dia jalani.
Namun sayang dipenghujung karirnya sebagai rektor mendapat ujian serius.
Perjalanan pelawak yang bernama asli Nurul Qomar ini menarik untuk di simak.
Berikut perjalanan karirnya hingga tersandung dugaan ijazah palsu.
Qomar pernah menjadi wakil rakyat di DPR RI selama dua periode tersebut berurusan dengan kepolisian karena tersangkut dugaan ijazah palsu
Baca: Siapa Sebenarnya Nurul Qomar? Pernah Sebut Jokowi Pengepul Monyet, Mantan Rektor Ijazah Palsu
Baca: Pernah Jadi Rektor Pelawak Komar Alias Nurul Qomar Kini Ditahan Polisi Kasus Pemalsuan Ijazah
Baca: Palsukan Ijazah S2 & S3 untuk Mencalonkan Rektor, Pelawak Qomar Empat Sekawan Ditangkap Polisi
Perjalanan Karir Qomar
1. Pernah menjadi guru
Sebelum jadi tersangka kasus pemalsuan ijazah, Qomar dikenal sebagai pelawak sekaligus politisi di Tanah Air.
Ia tercatat pernah duduk di Senayan jadi anggota DPR RI, Komisi X dari Fraksi Partai Demokrat.
Sebelum terkenal sebagai pelawak, Qomar ternyata pernah jadi pendidik.
Pria kelahiran Jakarta 11 Maret 1960 ini pernah jadi guru hingga kepala sekolah.
Pada 1985 hingga 1987, ia pernah jadi kepala sekolah di TK dan SD di Jakarta.
Sekolah yang dimaksud adalah TK/SD Widuri Indah.
Kemudian, pada tahun 2000-2001 ia juga masih mengajar mata pelajaran Sosiologi dan Antropologi Budaya di SMU Muhammadiyah Cirebon.