Baca tanpa iklan
TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN-Dinas perhubungan Kabupaten Sarolangun siapkan lima armada tambahan demi kelancaran arus mudik Lebaran Idul Fitri 2019.
Hal ini untuk mengantisipasi berbagai kejadian tidak terduga saat arus mudik lebaran di Kabupaten Sarolangun.
Seperti kerusakan kendaraan hingga adanya penumpang yang terlantar akibat kerusakan mobil.
Kepala Dinas Perhubungan Endang Abdul Naser mengatakan ada lima armada yang telah dipersiapkan untuk mengantisipasi berbagai kejadian yang tidak diinginkan saat arus mudik lebaran nanti.
Menurut Endang tidak tutup kemungkinan terdapat kendaraan pemudik yang mogok atau rusak dalam perjalanan, untuk pihaknya menyiapkan satu unit kendaraan derek dan satu dobel gardan.
Selain itu, Dishub juga menyiapkan tiga unit bus angkutan penumpang, sebagai antisipasi adanya penumpang yang terlantar akibat berbagai hal.
Baca: Siswi SMU Tujuh Kali Dicabuli Montir, Ancam Sebar Video Bugil ke Facebook Saat Minta Jatah
Baca: Seminggu Jelang Lebaran Pasar Atas Sarolangun Banjir Penjual Kue, Pedagang Mengeluh Sepi Pembeli
Baca: H-5 Lebaran, Angkutan Batubara dan CPO Dilarang Melintas di Batanghari, Dishub Akan Lakukan Tilang
Baca: Pemkab Tanjab Timur Terancam Kasus Hukum Jika Tetap Perbaiki Jalan Desa Simbur Naik
Baca: Delapan Siswa Terbang ke Hongkong Lewat Kreasi Craft dan Goresan Warna
Mengingat pada tahun sebelumnya beberapa mobil yang mogok terutama tujuan Limun dan Batang Asai.
"Jika ada mobil mogok baru kita operasikan. Dulu pernah satu hari jelang lebaran mobil mogok arah ke Limun, kami antar sampai ke tujuan," ujarnya.
Dishub Sarolangun juga mengerahkan 30 anggota yang akan siap siaga saat arus mudik lebaran nanti.
"30 anggota itu kita siapkan di setiap posko mudik, bertugas tiga sift, pagi, siang dan malam," katanya.