TRIBUNJAMBI.COM - Calon Wakil Presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno menyampaikan pengalaman selama sosialiasi di daerah.
Sandiaga Uno saat itu menceritakan saat dia berkunjung ke Sragen
Sandiaga Uno mengaku pihaknya mendapat sejumlah keluhan dari masyarakat saat berkunjung ke daerah.
Salah satunya dari warga di Sragen yang mengeluhkan pelayanan kesehatan.
Baca: Bupati Muarojambi Masnah Busro Hadiri Rapat Koordansi Penanggulangan Bencana
Baca: Sosialisasi Pemilu, KPU Batanghari Gelar Konser hingga Lomba Kreasi Jingle
Baca: Saling Bertarung di Pilpres 2019, Namun Ini 8 Momen Langka Jokowi & Prabowo Akrab, Ada yang Pelukan
Hal itu diutarakan Sandiaga Uno dalam debat antar Cawapres di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu, (17/3/2019).
"Bu Is di Sragen dimana pengobatannya harus distop karena BPJStidak lagi men-cover. Di bawah Prabowo - Sandi kami pastikan dalam 200 hari pertama akar permasalahan BPJS dan JKN kita selesaikan," kata Sandiaga Uno.
Mantan Wagub DKI itu berjanji bila terpilih nanti akan menutup defisit BPJS yang terjadi sekarang ini.
"Kita pastikan defisit ditutup dengan perhitungan melibatkan putra-putri terbaik bangsa tenaga kesehatan harus dibayar tepat waktu obat harus dibayar tepat waktu tidak boleh ada antrian panjang," ucap Sandiaga Uno.
Baca: SESAAT LAGI! Fulham vs Liverpool, Kick Off Pukul 21.15 WIB, Akankah Salah Mengulang Momen Musim Lalu
Baca: Bungo Alami Deflasi 0,20 Persen, 2 dari 23 Kota di Sumatera Alami Inflasi, Sisanya Deflasi
Baca: Polisi Temukan Benda Mencurigakan di Rumah Aspirasi TKN Jokowi-Maruf Amin Dalam Tas Ransel
Tidak hanya itu, pihaknya juga akan menggalakan program preventif dalam biang kesehatan iantaranya menggalakan pola hidup sehat dengan 22menit per hari berolahraga.
"Kita ingin masyarakat badan yang sehat dan jiwanya juga sehat," tutur Sandiaga Uno