Laporan wartawan Tribun Jambi, Wahyu Herliyanto
TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN-Dua orang lelaki ini DF dan SF tak berkutik di rumahnya saat ditangkap Satreskrim Polsek Singkut, Sarolangun lantaran telah membegal seorang pemuda di wilayah Singkut.
Hasil kejahatan mereka berupa satu buah sepeda motor bukannya dijual, malahan hanya dibiarkan di dalam semak belukar.
Kapolres Sarolangun AKBP Dadan Wira Laksana, S.IK, M.AP melalui Kasubag Humas IPTU Ardiansyah mengatakan kejadian yang pada hari Senin (4/3) sekira pukul 20.15 WIB.
Waktu itu korban bersama saksi nongkrong di sebuah pos kamling dan pada saat nongkrong datang saudara rekannya SM dengan menggunakan satu unit sepeda motor jenis honda Vario Tekno warna putih.
Baca: UPDATE Penembakan di Masjid New Zealand, 40 Orang Jadi Korban, PM Selandia Baru: Ini Hari Terburuk
Baca: Masjid Diberondong Peluru di Selandia Baru, 6 WNI Belum Diketahui, Ini Hotline KBRI Wellington
Baca: 156 Teknisi Perbaiki Tower PLN yang Rubuh di Hutan Kerinci, Ketakutan Ada Harimau
Baca: Ditangkap KPK, Ketua Umum PPP Romahurmuziy Ternyata Penggemar Moge, Motornya Keren!
Baca: Dua Tower PLN Rubuh, Pemilik Usaha Pada Kelimpungan Sudah Seminggu Listrik di Kerinci Padam
Setelah itu korban bilang sama SM untuk pinjam motor pergi ke toko. Kemudian korban pergi dan pada saat pergi korban melewati terminal baru dan pada saat melewati Terminal Baru, korban melihat ada dua orang yang sedang nongkrong dan kemudian korban menyorot dengan lampu jauh.
Korban melihat jelas kedua orang tersebut yang sedang nongkrong dan korban pada saat melewati kedua orang tersebut hanya pelan-pelan.
"Setelah dilewati ke dua orang tersebut langsung mengikuti dari belakang dan sesampai di dekat lapangan bola kaki, kedua orang tersebut langsung berhenti di depan motor korban sehingga korban dengan seketika mengerem dan berhenti," katanya Jumat (15/3).
Lanjutnya, pada saat berhenti, salah satu dari orang tersebut turun dan bilang "pinjam korek apinya." dan dijawab korban "ngak ada bang."
Kedua pelaku kemudian mendekati korban sambil memegang pinggangnya seperti akan mengambil sesuatu.
"Karena korban takut, kemudian korban meninggalkan sepeda motornya dan langsung pergi minta tolong dan korban lari ke rumah yang terdekat untuk minta tolong dan ditolong (Oki)," ujarnya.
Korban dan oki kemudian mengejar dan karena tidak dapat kemudian kejadian ini korban melapor ke Polsek Pelawan Singkut.
Setelah menerima Laporan polisi langsung melakukan penyelidikan atas tindak pidana curat tersebut dan hasil lidik akhirnya diketahui kedua pelaku warga Desa Nibung.
Baca: 9-27 Orang Tewas, Masjid Al Noor dan Masjid Linwood Diberondong Tembakan saat Salat Jumat
Baca: Bukan Satu, Tapi Dua Masjid di Selandia Baru yang Diberondong Peluru saat Jamaah Salat Jumat (15/3)
Baca: Video Konfirmasi TKN Jokowi-Maruf Terkait Penangkapan Ketum PPP, Romahurmuziy
Baca: Nelayan Jaring di Tanjab Timur Ngadu Minta Pengguna Pukat Harimau Ditangkap
Dan Sekira pukul 14.00 WIB, Kamis (14/3) Unit Reskrim Polsek Pelawan Singkut mendapat Informasi bahwa Pelaku (DV) sedang berada di rumahnya di Desa Simpang Nibung Kecamatan Singkut.
Menindak lanjuti informasi tersebut Unit Reskrim yang dipimpin Kanit Reskrim Bersama Personil melakukan penangkapan terhadap pelaku di rumahnya.