Jokowi Menanggapi.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjawab tudingan yang dilontarkan mantan Menteri ESDM Sudirman Said.
Sudirman menyebut Jokowi telah melakukan pertemuan secara diam-diam dengan Presiden Freeport McMoran Inc, James R Moffet di Indonesia.
Pertemuan tersebut disebut Sudirman yang saat ini menjadi Tim Sukses Prabowo-Sandi, menjadi cikal bakal keluarnya surat tertanggal 7 Oktober 2015 dengan nomor 7522/13/MEM/2015 yang berisi perpanjangan kegiatan operasi Freeport di Indonesia.
Menurut Jokowi, pertemuan dengan bos Freeport tersebut tidak dilakukan secara diam-diam seperti yang dikatakan Sudirman, bahkan pertemuan ini dilakukan berkali-kali dengan tujuan menjadi pemegang saham mayoritas Freeport.
"Enggak sekali dua kali ketemu, diam-diam bagaimana? Pertemuan bolak-balik," ujar Jokowi di Kelapa Gading, Jakarta, Rabu (20/2/2019) malam.
Jokowi mengakui dalam pertemuan tersebut memang pihak Freeport meminta perpanjangan kegiatan operasi, tetapi saat itu ditegaskan bahwa pemerintah akan mengambil saham Freeport menjadi mayoritas.
"Ya perpanjangan, dia minta perpanjangan tapi sejak awal saya sampaikan, bahwa kita miliki keinginan itu (menguasai 51 persen saham Freeport)," ujar Jokowi.
Baca: Terbaru! Daftar Harga Samsung Galaxy S10, S10 Plus, S10e di Indonesia, Bisa Pesan Mulai 22 Februari
Baca: Jelang Pilpres 2019, Hasil Survei Elektabilitas Capres, Prabowo-Sandiaga Kejar Jokowi-Maruf
Baca: Daftar Promo BCA HUT 62 Tahun, Harga Spesial-Diskon 62 Persen di Gerai Ternama, 21-22 Februari
Capres nomor urut 01 itu pun menilai pertemuan Presiden dengan pengusaha termasuk bos Freeport adalah hal yang biasa dan tidak dilarang.
"Ketemu dengan pengusaha ya biasa saja, ketemu konglomerat biasa saja, ketemu yang sekarang (bos Freeport) biasa saja, ngapain saya," papar Jokowi.
Sebelumnya, (Tribun Network/taufik ismail/seno)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Jokowi Bantah Bertemu Diam-diam dengan Bos Freeport, http://www.tribunnews.com/nasional/2019/02/21/jokowi-bantah-bertemu-diam-diam-dengan-bos-freeport?page=all.
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Hasanudin Aco