Dipukul Hingga Celana Melorot Oleh Orang tak Dikenal, Suprapti Hanya Bisa Pasrah

Editor:
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi

TRIBUNJAMBI.COM - Suprapti (42) warga Jalan Argopuro gang 5/8 Kelurahan Wates, Kecamatan Magersari Kota Mojokerto dianiaya orang tak dikenal. lokasi penganiayaan di area persawahan samping pabrik plastik Lingkungan Keboan, Kelurahan Gunung Gedangan, Magersari, Kota Mojokerto.

Suprapti mendapat bogem mentah dari dua pelaku tersebut. Bogem mentah mengarah ke bagian wajah dan kepala bagian belakang korban. Sehingga bagian mata kanan korban memar dan kepala bagian belakang mengeluarkan darah.

Baca: Puisi Fadli Zon Mengundang Kontroversi, Bandingkan Dengan Puisi Sukmawati, Kasusnya Dihentikan

Baca: INI FOTO Hamish Daud Junior, Raisa Melahirkan Dalam Kondisi Seperti Ini

Baca: Pesawat Lion Air Turbulensi, Penumpang Histeris. Ini yang Harus Dilakukan Penumpang Saat Turbulensi

"Di bagian paha juga terdapat darah. Dan kondisi celana melorot," kata Bagus Widodo satpam pabrik plastik, Selasa (12/2/2019).

Bagus Widodo menceritakan, kejadian penganiayaan itu terjadi sekitar pukul 18.30. kala itu, dia tengah berjaga.

Kemudian ada dua orang warga yang menghampiri dirinya dan melaporkan bahwa mendengar ada suara teriakan wanita di sebelah Barat pabrik atau area persawahan.

Dari hasil pengamatan, lokasi kejadian penganiayaan minim lampu penerangan.

Baca: Tahu dari Pemberitaan, Dinsos Muarojambi, Usahakan Kaki Palsu Untuk Harmoko

Baca: BREAKING NEWS: Raisa Melahirkan, Ini Dia Penampakan Perdana Hamish Daud Junior, Namanya Siapa Ya?

Baca: Terungkap Masa Muda Fachrori Umar, Pengganti Zumi Zola Ternyata Aktivis Mahasiswa, Gubernur Jambi

"Saat kejadian, warga tengah nongkrong di sekitaran lokasi kejadian. Mereka mendengar suara teriakan wanita minta tolong. Di depan area persawahan juga terparkir sepeda motor Yamaha Vixion hitam. Kondisi lampu sein motor menyala, kedua warga itu pun curiga," katanya.

Dirinya bersama dua warga langsung mendatangi lokasi untuk mengecek. Sesampainya di lokasi kejadian, dirinya menemukan seorang wanita dengan kondisi tak berdaya, wajah memar dan kepala belakang belumuran darah.

Namun kedua pelaku, berhasil mengambil langkah seribu ketika warga mendatangi lokasi.

Pelaku kabur ke arah Timur atau Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto.

"Pelaku kabur ke arah timur menggunakan motor Vixion hitam berboncengan. Untuk nopolnya warga tidak sempat melihatnya. Karena pelaku memacu kendaraannya kencang. Warga hanya tahu jumlah pelaku, yakni dua orang. Selain itu, pelaku meninggalkan satu buah helm di lokasi kejadian," paparnya.

Setelah kejadian itu, warga langsung melaporkan kejadian ini ke pihak RT dan RW. Selanjutnya, pihak RT dan RW melaporkan kejadian ini ke polisi.

Sementara itu, kakak ke 5 korban, Priyanto menceritakan kronologi kejadian. Suprapti kala itu berjalan kaki di daerah Pasar Burung Jalan Empunala, Magersari, Kota Mojokerto.

Suprapti bermaksud untuk pulang ke kediamannya.

Baca: Ketua Fraksi Demokrat, Diperikas KPK di Mapolda Jambi, Nasri Umar: Saya Siap Buka Bukaan

Baca: Tes Kepribadian: Gambar yang Anda Pilih Menunjukan Perasaan Cinta

Baca: Deretan Lagu Romantis yang Cocok untuk Valentine 2019, Bisa Dengerin bareng Pasanganmu

"Tetapi di tengah perjalanan ada dua orang pria yang memaksa Suprapti untuk ikut dengan mereka. Suprapti tak bisa mengelak dan ikut dengan pelaku. Suprapti dibonceng kedua pelaku dan dibawa di area persawahan. Di situlah terjadi penganiayaan" katanya.

Halaman
12

Berita Terkini