Rocky Gerung Sebut Bukan Prabowo, Tapi Jokowi yang Punya Beban Masa Lalu, Ternyata Sebabnya Hal Ini

Editor: Suci Rahayu PK
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Debat Capres 2019 Jokowi/Maruf vs Prabowo/Sandiaga

Rocky Gerung Sebut Bukan Prabowo, Tapi Jokowi yang Punya Beban Masa Lalu, Ternyata Sebabnya Karena Hal Ini

TRIBUNJAMBI.COM - Pengamat politik Rocky Gerung mengungkit pernyataan calon presiden petahana Joko Widodo (Jokowi) dalam debat perdana pilpres.

Hal tersebut disampaikan Rocky Gerung saat menjadi pembicara dalam kuliah umum di Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (UMSIDA), seperti diunggah saluran YouTube Aliansi Pencerah Indonesia, Rabu (30/1/2019).

Rocky Gerung tampak mengungkit pernyataan Jokowi di sesi terakhir debat perdana pilpres yang berlangsung pada Kamis (17/1/2019) lalu.

Baca: Ungkit Kasus Ahmad Dhani, Rocky Gerung Sebut Salah Bicara, UU ITE Bekerja Akal Sehat Tak Ada Lagi

Baca: Ahok BTP Dukung Caleg dari Partai Banteng, Apakah Kata Djarot Soal Gabung ke PDIP Bakal Terwujud?

Baca: Kritisi Proyek Tol Mangkrak Hotman Paris Ngaku Jadi Korban hingga Bikin Banjir Jalan Tol Pura-pura

"Dalam debat Pak Jokowi mengatakan, 'saya tidak punya beban masa lalu', dalam upaya untuk mengatakan bahwa yang sana (calon presiden oposisi, Prabowo Subianto) punya beban masa lalu," ungkapnya.

"Justru kalau kita pakai akal sehat, yang sana (Prabowo) enggak punya beban masa lalu karena dia belum pernah memerintah," imbuhnya.

Menurut Rocky Gerung, sebagai presiden RI, Jokowi justru sudah dibebani oleh empat tahun pemerintahannya.

"Di dalamnya ada prestasi dan ada wanprestasi," ucapnya.

Pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden Nomor Urut Joko Widodo dan Maaruf Amin saat mengikuti acara Debat Pertama Capres dan Cawapres di Gedung Bidakara, Jakarta Selatan, Kamis (17/1/2019). Debat Pertama ini mengangkat isu Hukum, HAM, Korupsi dan Terorisme. ((Tribunnews/Jeprima))

"Jadi yang kita evaluasi adalah apa yang jadi beban seseorang. Tapi enggak ada yang mau bongkar itu," tambah Rocky Gerung.

Ia juga memaparkan bahwa utang termasuk dalam beban yang harus dipertanggungjawabkan Jokowi.

Selain itu, kata Rocky, kesalahanan infrastruktur yang mangkrak di mana-mana juga adalah beban yang bersangkutan.

"Utang itu beban yang harus dipertanggungjawabkan Pak Jokowi. Kesalahanan infrastruktur yang mangkrak di mana-mana adalah beban yang bersangkutan," papar Rocky Gerung

Pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno saat mengikuti acara Debat Pertama Capres dan Cawapres di Gedung Bidakara, Jakarta Selatan, Kamis (17/1/2019). Debat Pertama ini mengangkat isu Hukum, HAM, Korupsi dan Terorisme. ((Tribunnews/Jeprima))

"Hak asasi manusia di dalam rezim beliau tetap ada dua-tiga tokoh yang namanya ada di dalam dokumen hak asasi manusia. itu juga beban beliau," sambungnya.

Rocky Gerung lantas memaparkan, di suatu forum debat, dirinya pernah menerangkan bahwa bila presiden membiarkan seseorang yang diduga melanggar hukum beredar di depan matanya, dan tidak melaporkan pada pihak berwenang, maka si presiden itu juga akan terkena hukuman.

"Yang dalam hukum pidana disebut mengetahui adanya kejahatan tapi menyembunyikan kejahatan itu," jelasnya.

"Presiden itu bisa ditangkap. Kalau di luar negeri," tandasnya.

Baca: Bercerai dari Gading Marten, Gisella Anastasia Minta Maaf Pada Gempi, Jawabannya Bikin Gisel Tertawa

Baca: Video - Anak Diserang & Digigit Buaya, Ayah Selamatkan & Serang Balik, Pukul Moncong dan Gigit Kaki

Sesi Penutup Debat Perdana Pilpres

Seperti diberitakan sebelumnya, debat perdana Pemilihan Presiden 2019 berlangsung di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (17/1/2019).

Dalam sesi penutup, atau closing statement , kedua paslon diberikan kesempatan untuk memberikan pernyataan penutup dengan nuansa menyejukan termasuk apresiasi para paslon terhadap lawannya.

Dikutip dari akun YouTube Kompas TV, pada kesempatan itu, closing statement pertama diberikan kepada paslon Jokowi-Ma'ruf oleh moderator, Ira Koesno.

Baca: Bakal Diperiksa Polisi Terkait Ujaran Kebencian, Begini Tanggapan Singkat Rocky Gerung

Baca: Divonis 3 Bulan Penjara Perkara Kupon Umroh, Mandala Shoji Jadi Buronan Kejari Jakarta Pusat

Jokowi memaparkan bahwa pihaknya sudah memahami permasalahan Indonesia saat ini.

Ia mengklaim, bahwa pihaknya selama memerintah tidak memiliki rekam jejak yang melanggar HAM dan korupsi.

"Kami tidak ingin banyak bicara, kami sudah paham persoalan bangsa ini dan tahu apa yang harus kami lakukan," papar Jokowi.

"Kami tidak punya potongan diktaktor atau otoriter. Kami tidak punya rekam jejak melanggar HAM. Kami tidak punya rekam jejak melakukan kekerasan. Kami juga tidak punya rekam jejak celah korupsi."

"Jokowi-Amin akan pertaruhkan jabatan dan reputasi dan akan kami gunakan semua kewenangan yang kami miliki untuk perbaikan bangsa ini," ungkap Jokowi.

(TribunWow.com )

Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Bukan Prabowo, Rocky Gerung Justru Sebut Jokowi yang Miliki Beban Masa Lalu, 

Berita Terkini