Stroke dapat menyebabkan hilangnya fungsi-fungsi otak dengan cepat, karena gangguan suplai darah ke otak.
Hal ini dapat terjadi karena iskemia atau berkurangnya aliran darah yang dikarenakan adanya penyumbatan atau adanya haemorrhage aliasa pendarahan.
Melansir dari hallosehat, terdapat tiga jenis stroke.
1. Stroke iskemik
Kondisi ini terjadi katika pembuluh darah yang menyuplai darah ke area otak terhalang oleh bekuan darah.
Bekuan darah sering diakibatkan oleh aterosklerosis, yang merupakan penumpukan timbunan lemak di lapisan dalam pembuluh darah.
2. Stroke hemoragik
Stroke hemoragik terdiri dari dua jenis, yakni aneurisma, yang menyebabkan sebagian pembuluh darah melemah hingga mengembang layaknya balon dan kadang pecah.
Lalu, malformasi arteriovenosa, yaitu kondisi pembuluh darah yang terbentuk secara abnormal. Jika pembuluh darah semacam itu pecah, bisa menyebabkan stroke hemoragik.
3. Stroke ringan
Penderita stroke ringan mengalami kekurangan darah pada siistem saraf yang berlangsung singakt.
Hal tersbeut biasanya terjadi kurang dari 24 jam.
Kondisi ini terjadi saat bagian otak tidak mendapat pasokan darah yang cukup.
Baca: Kronologi Aidil Hilang di Sungai Batanghari, Jatuh dengan Sepeda Motor saat Menyeberang
Baca: Aktor Robby Tumewu Meninggal Dunia, Sahabat Ungkap Kesedihan
Baca: Hanya Nama Artis Prostitusi Online Dibeberkan, Hotman Paris Bilang Penyewanya Tak Disebut
Melansir dari Aldodokter, berikut gejala stroke ringan yang perlu kamu ketahui.
- Mengalami kelumpuhan pada satu di antara sisi tubuh seperti wajah, lengan, atau kaki.