Laporan Wartawan Tribunjambi.com Fadly
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Bertempat di Ruang Pola Kantor Gubernur Jambi, KPK RI laksanakan kegiatan Monitoring Optimalisasi Pajak Daerah, Pajak Air Permukaan, dan Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor.
Hadir pada kesempatan tersebut untuk memimpin rapat Koordinator Wilayah Sumatera II Koordinasi Supervisi dan Pencegahan (Korsupgah) KPK RI, Adliansyah Malik Nasution, Deputi Pencegahan KPK Juned Junaidi, Kepala OPD Pemerintah Provinsi Jambi juga tampak hadir dalam kesempatan ini.
Baca: KPK RI Hadir di Jambi Tiga Bulan Sekali, Ini Penjelasan Sekda Provinsi Jambi
Sekda Provinsi Jambi berkeyakinan bahwa upaya yang dilakukan KPK ini karena KPK melihat potensi besar yang dimiliki oleh Provinsi Jambi. "Artinya kita bersama menginginkan adanya optimalisasi pendapatan pajak asli daerah dan retribusi daerah yang menjadi perhatian, mengapa daerah ini yang potensinya besar tapi penerimaannya kecil, apakah membutuhkan perhatian KPK, apa yang kita lengah dan apa support dan dukungan yang bisa diberikan oleh KPK," jelas sekda.
Ia juga mengatakan agar Pemda benar-benar memanfaatkan potensi yang ada, sehingga mampu menggali, meningkatkan pendapatan asli daerah dari pajak dan retribusi daerah, jelas Sekda.
Selama ini, lanjutnya pendapatan dari pajak kendaraan hanya mendapatkan angka, tidak diajak untuk menghitung dan jika KPK turun diharapkan akan menggandeng Pemda untuk menghitung bagi hasil, "Jika KPK sudah masuk ke ranah ini artinya peluang kami untuk menambah pendapatan asli daerah akan semakin besar," jelas Dianto.
Baca: VIDEO: Lakukan Aksi 5 Detik, Dua Tersangka Curanmor Dihadiahi Timah Panas Saat Coba Kabur
Baca: KPK RI Gelar Monitoring Optimalisasi Pajak Daerah di Lingkung Pemprov Jambi