Sejarah Indonesia

Terungkap! Ternyata Seperti ini Sadisnya Luka-luka Jenderal dari Korban G 30S PKI

Editor: Andreas Eko Prasetyo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Hasil visum terhadap jenazah Jenderal Achmad Yani.

TRIBUNJAMBI.COM - Puluhan tahun fakta dibalik peristiwa 1965 terkunci rapat.

Cerita pembantaian para jenderal itu hanya mengalir dari ruang kelas kedokteran satu ke kelas kedokteran yang lain.

TribunJambi.com mengutip Intisari September 2009 dalam judul “Saksi Bisu dari Ruang Forensik” mencoba mengurai itu; mengungkap faktra-fakta yang tersembunyi di balik bangsal-bangsal forensik.

Cerita “pencungkilan” mata dan “pemotongan” penis sejatinya sudah terlebih dahulu terdengar di masyarakat sekitar.

Tepatnya setelah para korban G30S ditemukan di dalam sumur di Lubang Buaya, Jakarta Timur, 4 Okotober 1965.

Tujuh mayat jenderal itu lantas dibawa ke RSPAD guna diotopsi.

Untuk menangani mayat-mayat tersebut, dibuatlah tim yang terdiri dari dua dokter RSPAD, yaitu dr Brigjen. Roebiono Kartopati dan dr. Kolonel. Frans Pattiasina; lalu ada tiga dari Ilmu Kedokteran Kehakiman UI, Prof. dr. Sutomi Tjokronegoro, dr. Liau Yan Siang, dan dr. Lim Joe Thay.

Baca: Sosok Jenderal ke-8 yang Lolos dari Kesadisan G 30S PKI, Ahli Intelijen yang Disegani . .

Baca: Ciri-ciri Zodiak Ketika CLBK, Ada yang Nggak Peduli Gebetan Hingga Cari Perhatian

Baca: Usai Closing Ceremony Asian Games 2018 - SUJUxiKON Jadi Trending Topik Dunia!

Lalu, seperti apa hasil visum sebenarnya dari para korban peristiwa G30S? Simak paparannya berikut ini!

Achmad Yani

Hasil visum terhadap jenazah Jenderal Achmad Yani. (Intisari)

-- Luka Tembak masuk: 2 di dada kiri, 1 di dada kanan bawah, 1 di lengan kanan atas, 1 di garis pertengahan perut, 1 di perut bagian kiri bawah, 1 perut kanan bawah, 1 di paha kiri depan, 1 di punggung kiri, 1 di pinggul garis pertengahan.

-- Luka tembak keluar: 1 di dada kanan bawah, 1 di lengan kanan atas, 1 di punggung kiri sebelah dalam.

-- Kondisi lain: sebelah kanan bawah garis pertengahan perut ditemukan kancing dan peluru sepanjang 13 mm, pada punggung kanan iga kedelapan teraba anak peluru di bawah kulit.

Baca: Wasit Wanita Berlisensi FIBA, Beri Penyegaran Pelatih dan Wasit Basket Jambi

R. Soeprapto

-- Luka tembak masuk: 1 di punggung pada ruas tulang punggung keempat, 3 di pinggul kanan (bokong), 1 di pinggang kiri belakang, 1 di pantat sebelah kanan, 1 di pinggang kiri belakang, 1 di pantat sebelah kanan, 1 di pertengahan paha kanan.

-- Luka tembak luar: 1 di pantat kanan, 1 di paha kanan belakang.

Halaman
123

Berita Terkini