Demi Cari Harta Karun Pablo Escobar yang Nilainya 665 Triliun, Dua Mantan Agen CIA 'Menghilang'

Editor: Suci Rahayu PK
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Raja Kokain Pablo Escobar

Escobar memulai karir kriminalnya saat remaja menjual rokok selundupan dan mencuri mobil di jalan-jalan Medellin di Kolombia.

Pada pertengahan 1980an, kartel Pablo Escobar memperoleh 420 juta dolar dalam seminggu, hampir 22 miliar dolar dalam setahun.

Sebagian besar properti Escobar disembunyikan di berbagai lokasi.

Baca: Empat Tanda Prabowo Bakal Menang Menghadapi Jokowi di Pilpres Menurut SPIN, Sebut Nama Ahok

Pada tahun 1989, ia tercatat sebagai orang terkaya ketujuh di dunia oleh Majalah Forbes, dan dikenal sebagai 'Robin Hood' di antara penduduk setempat.

Karena ia menyumbangkan sebagian dari uangnya kepada orang miskin di Kolombia dan membangun perumahan bagi para tuna wisma.

Dia ditembak pada Desember 1993, ketika mencoba melarikan diri dari atap dengan pengawalnya, Alvaro de Jesus Agudelo, yang juga ditembak mati.

Baca: Hasil Sementara Piala Presiden 2018 - Lima Klub Dipastikan Tersingkir

Namun, beberapa orang mengklaim bahwa Escobar bunuh diri setelah menyembunyikan sebagian besar propertinya di lokasi yang tidak diketahui.

Karena sebagian besar uangnya tidak pernah ditemukan.

Pada tahun 2009, 8 juta dolar ditemukan di sebuah kompleks tersembunyi yang dibangun di dalam hutan.

Baca: Siswi SMA Diperkosa Empat Pemuda di Obyek Wisata Saat Sedang Pacaran, Sudah Itu Kekasihnya Dipalak

Di dalamnya terdapat pabrik kokain yang dibangunnya.

Christian de Berdouare, pemilik restoran ayam, telah membeli rumah Escobar pada tahun 2014 seharga 10 juta dolar.

Karena percaya ada harta karun tersembunyi di dalam rumah. (*)

Berita Terkini