Ratusan Warga Kepung PLTA Kerinci

Bupati Monadi ke Lokasi Jalan Nasional Kerinci-Jambi yang Diblokade Warga, Siap Jadi Jaminan

Bupati Kerinci Monadi siap menjadi jaminan agar tujuh warga yang ditangka warga yang  diamankan dibebaskan, namun minta waktu

Penulis: Herupitra | Editor: asto s
TRIBUN JAMBI/HERUPITRA
BLOKADE JALAN - Bupati Kerinci Monadi menemui pengunjuk rasa PLTA Kerinci memblokade jalan nasional Kerinci-Jambi pada Jumat (22/8/2025) malam. Warga Desa Pulau Pandan menuntut agar tujuh warga desa yang diamankan aparat agar dibebaskan. 

TRIBUNJAMBI.COM, KERINCI - Pengunjuk rasa PLTA Kerinci memblokade jalan nasional Kerinci-Jambi pada Jumat (22/8/2025). Warga Desa Pulau Pandan menuntut agar tujuh warga desa yang diamankan aparat agar dibebaskan.

Bupati Kerinci, Monadi, langsung meluncur ke lokasi blokade jalan di kawasan Desa Pulau Pandan.

Di sana, Bupati Kerinci meminta berdialog dan meminta warga desa membuka blokade jalan.

Monadi siap menjadi jaminan agar tujuh warga yang ditangka warga yang  diamankan dibebaskan, namun minta waktu paling lama tiga hari.

"Pemblokiran dilakukan karena warga minta warga yang diamankan segera dibebaskan," ujarnya kepada Reporter Tribun Jambi di lokasi.

Setelah terjadi dialog cukup alot, akhirnya warga Desa Pulau Pandan, Kabupaten Kerinci, bersedia membuka blokade jalan nasional sekira pukul 19.30.

Situasi Memanas

Sebelumnya, situasi di sekitar PLTA Kerinci lokasi unjuk rasa mendadak memanas pada Jumat (22/08/2025) sore. 

Ratusan orang pengunjuk rasa dari Desa Pulau Pandan dan Desa Karang Pandan yang membubarkan diri, tiba-tiba melakukan aksi blokade jalan nasional Kerinci arah Jambi.

Sekira pukul 16.30 WIB, massa membubarkan diri daro lokasi aksi di sekitar Jembatan Sungai Tanjung Merindu.

Mendadak, warga melakukan aksi lanjutan dengan memblokade jalan nasional di Desa Pulau Pandan yang tidak jauh dari lokasi aksi.

Sekira pukul 17.00 WIB, warga melakukan aksi blokade jalan.

Mereka menumpuk material kayu dan membakar material di badan jalan.

Imbas blokade jalan nasional, arus lalu lintas lumpuh. 

Kendaraan roda dua dan roda empat terpaksa setop di kedua sisi jalan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved