Berita Regional
Pelaku Rajapati Pria di Bengkel dengan Belasan Tusukan dan Dua Luka Tembak Ditangkap
Seorang pria berusia 22 tahun ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di sebuah bengkel dengan 14 luka tusuk dan dua luka tembak, Sabtu (9/8/2025).
Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: Mareza Sutan AJ
TRIBUNJAMBI.COM - Seorang pria berusia 22 tahun ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di sebuah bengkel dengan 14 luka tusuk dan dua luka tembak, Sabtu (9/8/2025).
Pria bernama M Ridho diduga menjadi korban rajapati atau pembunuhan.
Kini, polisi telah menangkap pelaku yang sedang berusaha melarikan diri.
Pelaku pembunuhan terhadap M Ridho (22), warga Lorong Kelinci 2, Talang Putri, yang ditemukan tewas dengan 14 luka tusuk, dua luka sayatan, dan luka tembak, akhirnya berhasil ditangkap pihak kepolisian.
Dua terduga pelaku, JM dan RM, diamankan saat berusaha melarikan diri ke Pulau Jawa melalui Pelabuhan Merak.
"Benar ada dua pelaku yang berhasil kita tangkap sebelum 1x 24 jam kejadian tersebut.
"Usai mendapati adanya peristiwa tersebut, anggota gabungan baik Polsek Plaju dan Satreskrim Polrestabes Palembang, langsung melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara).
"Dari sana kita langsung melakukan penyelidikan," jelas Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, AKBP Andrie Setiawan, melalui Kapolsek Plaju, AKP M Andrian, Minggu (10/8/2025).
Menurut Andrian, penangkapan dilakukan setelah kedua pelaku menyeberang dari Pelabuhan Bakauheni.
"Ya ada dua pelaku yang kita tangkap JM dan RM, hingga saat ini masih dalam pemeriksaan petugas, untuk diambil keterangan terkait apa motifnya. Nanti ya kita sampaikan," ujarnya singkat.
Kronologi Penemuan Korban
Ridho ditemukan tewas di sebuah bengkel di Jalan Kapten Robani Kadir, Kelurahan Talang Putri, sekitar pukul 01.15 WIB, Sabtu (9/8/2025) dini hari.
Tubuhnya bersimbah darah dengan belasan luka tusuk, sayatan, dan tembakan.
Paman korban, Anca (40), mengatakan keluarga mendapat kabar dari penjaga malam yang menemukan Ridho tergeletak.
"Kami dapat kabar sekitar jam setengah 3 kalau Edho sudah berdarah-darah. Keadaannya sudah meninggal. Lalu dibawa ke rumah sakit Bhayangkara," tuturnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.