Berita Viral

MENANGIS Misri Telepon Ibunya di Jambi Usai Ditahan Atas Kasus Brigadir Nurhadi: Ma, Ayuk Dituduh

Terbaru terkuak fakta jika Misri sempat menghubungi ibu kandungnya di Jambi ketika di tahan di Polda NTB.

|
Penulis: Tommy Kurniawan | Editor: Tommy Kurniawan
ist
TANGIS Misri Telepon Sang Ibu di Jambi Usai Ditahan Atas Kasus Brigadir Nurhadi: Ma, Ayuk Dituduh 

TRIBUNJAMBI.COM - Sosok Misri Puspita Sari wanita asal Jambi belakangan jadi perbincangan usai ditangkap kasus kematian Brigadir Nurhadi di Vila Gili Trawangan, NTB (16/4/205).

Tak hanya Misri, tewasnya Brigadir Nurhadi ini membuat Kompol I Made Yogi Purusa Utama dan Ipda Haris Chandra dipecat secara tidak hormat.

Saat ini ketiga tersangka sudah ditahan di Rutan Polda NTB.

Terbaru terkuak fakta jika Misri sempat menghubungi ibu kandungnya di Jambi ketika di tahan di Polda NTB.

Ya, ibunda Misri yang enggan menyebutkan namanya ini menyampaikan kejanggalannya terkait keterlibatan putri sulungnya dalam kasus ini.

Sebelum kejadian pembunuhan, sang ibu sempat menghubungi Misri untuk memberitahukan jika ia akan ke Lombok menamani seseorang,.

Baca juga: AKHIRNYA Misri Ngaku Lihat Brigadir Nurhadi Cium Melanie Pacar Ipda Haris di Kolam: Sudah Menegur

Baca juga: SOSOK Melanie Putri Diciumi Brigadir Nurhadi di Kolam hingga Emosi Ipda Haris, Sempat Ditegur Misri

Baca juga: UCAPAN Brigadir Nurhadi Seolah Pamit Sebelum Tewas, Mertua: Dia Kasih Tahu Semuanya, Aneh Banget

"Sekembalinya dari Lombok, dia akan mengirimkan uang untuk biaya pendidikan adiknya yang akan masuk kuliah serta adiknya yang bungsu untuk masuk Taman Kanak-Kanak (TK)," ungkapnya.

Sang ibunda mengingat percakapannya dengan Misri.

"Sebelum kejadian, dia pamit, 'Ma, aku mau nemani orang ini ke Lombok,' terus saya jawab, 'Ya hati-hati saja'," kata Ibu Misri, saat diwawancarai pada Kamis (10/7/2025). 

Namun, sang ibu tidak menyebutkan siapa orang yang dimaksud putrinya. 

Tak lama setelah percakapan itu, peristiwa pembunuhan Brigadir Nurhadi terjadi dan mencuat ke publik. 

Sang ibu kemudian menerima telepon dari Misri.

Suara yang pertama terdengar adalah tangisan. 

"Waktu itu dia telepon sambil nangis, dia bilang, 'Ma, kok ayuk (kakak perempuan dalam bahasa Jambi) tertuduh, padahal ayuk gak tau sama sekali, ayuk bantu orang ini, ayuk bantu orang kok ayuk tertuduh'," ungkapnya.

Telepon itu menjadi percakapan terakhirnya dengan putrinya, yang kini telah ditetapkan sebagai tersangka. 

NENI, tante dari Misri Puspita Sari, saat ini menemani ibu Misri di rumahnya, Kamis (10/7/2025)
NENI, tante dari Misri Puspita Sari, saat ini menemani ibu Misri di rumahnya, Kamis (10/7/2025) (TRIBUN JAMBI/SR KRISDIANTO)
Halaman
1234
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved