Berita Viral
KARMA Israel Rudalnya Malah Berbalik Hantam Negaranya Sendiri, System Pertahanannya Rupanya Diretas
Karma diterima Israel, sistem pertahanan udara Iron Dome diduga telah diretas saat perang melawan Iran memanas.
Penulis: Tommy Kurniawan | Editor: Tommy Kurniawan
Iran telah berkali-kali memnegaskan bahwa program nuklirnya bersifat damai, dan AS serta negara-negara lain telah menilai bahwa Teheran tidak memiliki upaya terorganisasi untuk mengembangkan senjata nuklir sejak 2003.
Namun, Badan Energi Atom Internasional telah memperingatkan bahwa Iran memiliki cukup uranium yang diperkaya untuk membuat beberapa bom nuklir jika negara itu memilih untuk melakukannya.
Perang bolak-balik tersebut telah menimbulkan kekhawatiran tentang perang habis-habisan antara kedua negara dan mendorong kawasan Timur Tengah ke dalam pergolakan yang lebih besar.
Pada hari Senin, militer Israel mengeluarkan peringatan evakuasi kepada 330.000 orang di bagian tengah Teheran yang menjadi lokasi kantor pusat televisi dan polisi negara itu, serta tiga rumah sakit besar, termasuk satu rumah sakit milik Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran.
Kota itu, salah satu yang terbesar di kawasan itu, dihuni oleh sekitar 9,5 juta orang.
Markas Besar Israel Dihantam Rudal Iran
Serangan Iran terbaru sukses menghancurkan markas besar Israel dengan rudal, Selasa (17/6/2025).
Ya, markas besar badan intelijen Mossad di Kota Pesisir Herzliya hancur dihantam rudal Iran.
Dilansir dari portal berita Israel Ynet, serangan Iran terbaru sukses menargetkan lokasi sensitif.
Sayangnya tak dijelaskan secara rinci kerusakan dari serangan itu, pasalnya Pemerintah Israel melarang media massa dan warga merekam dan membagikan lokasi-lokasi yang menjadi sasaran serangan Iran.
Tak itu saja, negara zionis itu juga jadi diserang Iran khususnya di posat logistik intelijen militer Israel di pangkalan Glilot, pinggiran Kota Tel Aviv.
"(Pusat logistik intelijen militer Israel di Glilot masih) terbakar akibat tembakan rudal IRGC," laporan stasiun televisi Iran SNN.

Sebelumnya Iran melancarkan serangan gelombang terbaru ke Israel, Selasa (17/6/2025) pagi. Dua lokasi yang menjadi target adalah Tel Aviv dan sekitarnya serta Yerusalem Barat.
Portal berita Israel YNet melaporkan, rudal Iran jatuh ke empat lokasi, merusak gedung delapan lantai di Herzliya serta membakar sebuah bus kosong.
Laporan lain menyebutkan dua lokasi terdampak serangan, satu di Tel Aviv dan satu lainnya di Herzliya. Serangan rudal di Herzliya mengincar target sensitif, istilah ini digunakan sebagai kode untuk lokasi penting secara militer atau strategis.
Tanpa Ampun, Menteri Purbaya Pecat 26 Pegawai Kemenkeu |
![]() |
---|
Harga Emas di Jambi Tembus 14 Juta, Warga Pilih Nabung di Bank |
![]() |
---|
Hotman Paris Tegaskan Nadiem Makarim Tak Rugikan Negara dalam Kasus Laptop Chromebook |
![]() |
---|
Kejamnya Heryanto Jebak Dua Teman Bawa Kardus Berisi Mayat Dina |
![]() |
---|
Bulan Madu Berujung Pilu di Solok, Wanita Meninggal dan Pria tak Sadarkan Diri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.