Polemik di Papua
PENJELASAN Satgas Cartenz soal Baku Tembak di Wamena: 1 Anggota KKB Papua Tewas Jatuh ke Jurang
Satgas Operasi Damai Cartenz 2025 beri penjelasan terkait kontak tembak yang terjadi di Wamena, Jayawijaya, Papua Pegunungan.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Tim Satgas Damai Cartenz juga mendapatkan barang bukti dari lokasi kejadian, antara lain satu unit handy talky (HT), satu unit ponsel Vivo Y17, dan satu bungkus ganja kering.
Baca juga: Uang Rp304 Juta Lenyap Cuma Pakai WhatsApp, Kronologi dan Modus Mahasiswa Bobol Rekening Pensiunan
Anggota KKB Papua tersebut juga diduga merupakan residivis kasus narkotika jenis ganja.
Kekuatan KKB Papua yang terlibat dalam insiden ini diperkirakan berjumlah sekitar 15 orang, dengan persenjataan tujuh pucuk senjata laras panjang dan satu pucuk senjata api pendek.
Satgas Damai Cartenz mengatakan kelompok Egianus Kogoya aktif melakukan serangkaian aksi kekerasan bersenjata sepanjang tahun 2025 di wilayah Jayawijaya.
Sementara Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz Kombes Pol Yusuf Sutejo menyebut aparat keamanan terus meningkatkan patroli dan penindakan guna mencegah eskalasi konflik bersenjata di wilayah Pegunungan Tengah Papua.
"Kami terus meningkatkan intensitas patroli serta melakukan langkah-langkah penegakan hukum yang terukur dan terarah, guna memastikan situasi tetap kondusif dan mencegah terjadinya eskalasi konflik bersenjata di wilayah Pegunungan Tengah," bebernya.
Sebelumnya, insiden baku tembak antara aparat dan Kelompok Kriminal Bersenjata di Papua atau KKB Papua kembali terjadi. Kali ini terjadi di Wamena, Papua Pegunungan.
Kontak tembak itu dilaporkan terjadi sejak Senin (9/5/2025) hingga hari ini, Selasa (10/5/2025).
Adapun baku tembak itu tepatnya terjadi di Kampung Pugima, Distrik Pelebaga, Kabupaten Jayawijaya.
Akibat kontak tembak tersebut dilaporkan satu anggota KKB Papua tewas.
Saat ini jenazahnya telah dievakuasi ke RSUD Wamena.
Baca juga: KALAPAS Ungkap 19 Tahanan Termasuk 11 Napi KKB Papua Rencanakan Kabur Secara Matang
Adapun anggota KKB Papua yang berhasil dilumpuhkan itu diduga anak buah dari Egianus Kogoya.
Meninggalnya anggota kelompok separatis itu setelah mengalami luka tembak di tubuhnya.
Dari hasil pemeriksaan media, luka tembak yang dialami korban di dada yang terbus dari punggung.
Ada juga luka tembak di tangan kanan dan paha kiri.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.