Polemik Tambang Nikel Raja Ampat

Siapa Yan Mandenas Berani Ungkap Ada Oknum Pemerintah dan TNI-Polri Bekingi Tambang Ilegal di Papua?

Sosok Yan Mandenas kerap menjadi perhatian lantaran kepeduliannya terhadap Tanah Papua, termasuk terkait tambang ilegal yang diduga dibekingi oknum.

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Ist
Sosok Yan Mandenas kerap menjadi perhatian lantaran kepeduliannya terhadap Tanah Papua, termasuk terkait tambang ilegal yang diduga dibekingi oknum pemerintah hingga TNI-Polri. 

TRIBUNJAMBI.COM - Sosok Yan Mandenas kerap menjadi perhatian lantaran kepeduliannya terhadap Tanah Papua, termasuk terkait tambang ilegal yang diduga dibekingi oknum pemerintah hingga TNI-Polri.

Rupanya, latar belakang pria yang pernah menyoroti hilang Iptu Samuel Marbun saat kejar KKB Papua itu bukanlah main-main.

Dia merupakan anggota DPR RI yang berasal dari Papua Tengah.

Terbaru, dia mengungkapkan dugaan adanya oknum dari pemerintah hingga TNI-Polri yang membekingi usaha tambang ilegal di Tanah Papua.

Kata Yan Mandenas, hal itu berdasarkan laporan masyarakat yang banyak datang kepadanya.

Laporan itu menyampaikan bahwa saat ini banyak tambang ilegal beroperasi di tanah Papua.

“Termasuk tambang emas di Yahukimo, Pegunungan Bintang, Nabire, Waropen, dan beberapa kabupaten lain di Papua,” kata Mandenas, dalam keterangannya, Minggu (8/6/2025).

Lantas siapa sebenarnya Yan Mandenas?

Berikut Sosok dan profil Yan Mandenas dilansir Tribunjambi.com dari wikipedia.

Baca juga: WADUH! Yan Mandenas Ungkap Banyak Oknum Pemerintah dan TNI-Polri Bekingi Tambang Ilegal di Papua

Baca juga: Bupati Raja Ampat Klaim Polemik Tambang Nikel Tak Sesuai dengan yang Diekspos

Baca juga: ROCKY GERUNG Bongkar Motif Asli Jokowi Pilih PSI: Bukan Pensiun, Kandang untuk Dinasti Politik?

Pria bernama lengkap Yan Permenas Mandenas, S.Sos., M.Si meripakan kelahiran Nabire, Irian Jaya pada 26 September 1982.

Dia adalah politikus Partai Gerindra yang berasal dari Papua Tengah yang terpilih menjadi Anggota DPR RI periode 2019-2024.

Yan Mandenas menjadi satu-satunya anggota Partai Gerindra dari daerah pemilihan Papua.

Usai lahir di Nabire, Yan Permenas kemudian menghabiskan masa kecilnya di kampung halamannya di Pulau Kurudu.

Hal ini dapat dilihat dari nama keluarga Mandenas yang merupakan nama keluarga (fam) dari suku Kurudu. 

Sejak saat itu, ia tinggal bersama tete (kakek) dan nene (nenek), serta juga pernah menjadi nelayan di laut dan menjual hasil tangkapannya di pasar.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved