Damkar di Banjarmasin Kena Prank, Dapat Laporan Kebakaran Ternyata Hanya Bakar Sampah

TRIBUNJAMBI.COM, BANJARMASIN – Warga di kawasan RT 13 Gunung Sari 3, Kelurahan Teluk Dalam, Kecamatan Banjarmasin Tengah, Kalimantan Selatan, sempat dihebohkan dengan laporan kebakaran pada Senin (9/10/2023) dini hari sekitar pukul 00.20 WITA.

Informasi kebakaran itu dengan cepat menyebar melalui grup WhatsApp, membuat tim Badan Penanggulangan Kebakaran (BPK) segera meluncur ke lokasi.

Setibanya di lokasi, petugas pemadam mendapati asap membumbung tinggi. 

Namun setelah dilakukan pemeriksaan, ternyata sumber asap berasal dari pembakaran daun kering di sebuah sudut bangunan kosong.

Seorang warga bernama Nur, yang kebetulan melintas, menjadi saksi awal kejadian tersebut.

“Saya waktu itu sedang dalam perjalanan pulang, lihat ada asap tebal. Saya lapor ke anggota BPK setempat untuk dicek. Eh, malah jadi ramai, BPK dari mana-mana datang,” ujar Nur.

Baca juga: Tunggakan Pajak Parkir PT EBN Tahun Lalu Rp1,5 M, Tetiba Titipkan Uang Rp734 Juta ke Kejari Jambi

'Saya Hanya Bakar Daun'

Sumber api diketahui berasal dari halaman bangunan kosong milik Dody, pria lanjut usia berumur 70 tahun. 

Ia membenarkan bahwa api berasal dari aktivitasnya membakar daun-daun kering untuk membersihkan area.

“Ini bekas rumah saya. Saya bakar daun saja, tidak ada apa-apa. Tapi tiba-tiba jadi ramai,” kata Dody.

Menurutnya, setelah menyalakan api, ia meninggalkan lokasi untuk beristirahat tanpa menyangka akan memicu kepanikan.

Pagar Rumah Warga Terpaksa Dirusak

Imbas dari peristiwa ini, satu pagar rumah warga di sekitar lokasi terpaksa dirusak untuk mempermudah akses petugas ke sumber air.

Hingga kini, belum diketahui siapa yang pertama kali menyebarkan kabar kebakaran yang membuat petugas dari berbagai penjuru berdatangan.

Deli, salah satu relawan yang aktif bersama tim BPK, mengimbau agar masyarakat lebih berhati-hati dalam menyebarkan informasi.