Sinopsis
Penjelasan Ending Final Destination: Bloodlines, Akankah Ada yang Selamat dari Kematian
Penjelasan ending dari film Final Destination: Bloodlines. Cerita berpusat pada Stefani, seorang wanita yang mulai mengalami penglihatan aneh.
Ia mengonfirmasi bahwa Iris selama ini berhasil menghentikan “kematian” agar tidak menjalar ke keluarga-keluarga lain.
Tapi kini, semua yang terhubung dengan tragedi Skyview akan menjadi korban berikutnya—karena semuanya punya “darah” dari para penyintas.
Stefani, ibunya Darlene, dan adiknya Charlie, mencoba bersembunyi di kabin lama Iris.
Tapi ternyata tempat itu juga sudah “ditandai” oleh kematian.
Kabin meledak. Darlene tewas, sementara Stefani hampir tenggelam dalam kecelakaan mobil.
Charlie berhasil menyelamatkannya lewat CPR.
Mereka mengira kematian telah terhenti karena Stefani “mati suri”, tapi menurut medis, seseorang baru dianggap mati karena tenggelam jika tidak sadar lebih dari 5 menit.
Sayangnya, Stefani tidak sampai selama itu
Ketika sebuah koin (yang sama dengan yang dilemparkan di awal film) jatuh ke rel kereta, kereta pun tergelincir dan masuk ke lingkungan tempat mereka tinggal.
Meski sempat lari, Stefani dan Charlie akhirnya tewas tertimpa gelondongan kayu, mengulang adegan ikonik dari Final Destination 2.
Di akhir film, kita melihat potongan koran yang merangkum berbagai tragedi di film-film sebelumnya.
Semuanya ternyata saling terhubung oleh garis keturunan, bloodlines.
Kematian tak bisa ditipu. Ia hanya menunggu waktunya.
Update berita Tribun Jambi di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.