Berita Viral

10 Wisatawan Kapal Tenggelam di Bengkulu Sempat Dicari Basarnas Ternyata Selamat: Pulang, Dirawat

10 wisatawan kapal tenggelam diterjang angin kecang saat pulang dari Pulau Tikus Bengkulu yang sempat dikabarkan hilang dan dalam pencarian selamat.

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Tribun Bengkulu/Ist
SELAMAT - Kapal wisatawan Pulau Tikus Bengkulu tenggelam pada Minggu sore (11/5/2025) dan menyebabkan 7 penumpang meninggal dunia, sementara puluhan penumpang lainnya dirawat. Sebanyak 10 penumpang kapal wisata Pulau Tikus Bengkulu karam sempat berstatus masih dalam pencarian oleh tim SAR Basarnas Bengkulu dinyatakan selamat. (foto: Tribun Bengkulu/Ist) 

"Sementara untuk korban yang dinyatakan meninggal dunia sampai dengan saat ini 7 orang, dan korban yang masih dalam pencarian 10 orang," ungkap Humas Basarnas Bengkulu Mega Maysilva, Minggu (11/5/2025).

Namun saat ditanyai terkait dengan data 10 orang yang masih dalam pencarian tersebut diakui oleh Mega masih belum terhimpun oleh mereka.

Baca juga: Detik-detik Mencekam Kapal Wisatawan Pulau Tikus Tenggelam di Bengkulu, Korban Ada Warga Jambi

Basarnas juga masih menunggu jika ada keluarga korban yang menyatakan ada anggota keluarga mereka yang merasa keluarganya ikut jadi korban kapal karam.

"Kalau ada masyarakat yang merasa kehilangan bisa langsung lapor ke kami. Kita juga masih menunggu jika ada perkembangan update terbaru," kata Mega.

Ada Wisatawan Asal Jambi

Sebelumnya diberitakan, terbaliknya kapal tersebut akibat angin kercang yang menerjang di kawasan Pantai Batu Tahu atau Tapak Paderi.

Wisatawan tersebut mengalami kapal karam tersebut saat dalam perjalanan pulang berwisata dari Pulau Tikus.

Peristiwa tragis tersebut terekam kamera amatir dan video saat kejadian beredar luas di media sosial pada Minggu sore (11/5/2025).

Video berdurasi 51 detik itu diunggah akun Instagram @bengkuluinfo sekitar pukul 17.06 WIB.

Rekaman tersebut menampilkan proses evakuasi para wisatawan oleh nelayan, yang terjadi di kawasan Pantai Batu Tahu atau Tapak Paderi, Kota Bengkulu.

Dalam keterangan unggahan itu disebut bahwa satu diantara korban berasal dari Provinsi Jambi, tepatnya dari Kabupaten Bungo.

"Terlihat Warga Pantai Langsung Melakukan Evakuasi dan kbarnyo ado yang Meninggal Dunia, menurut info yang mimin terimo wisatawan ada yang berasal dari Muaro Bungo Jambi," bunyi keterangan unggahan dilansir Tribunjambi.com pada Senin (12/5/2025).

Terkait kabar kapal tenggelam tersebut dibenarkan Kapolresta Bengkulu Kombes Pol Sudarno melalui Kasi Humas Polresta Bengkulu Iptu Endang Sudrajat.

“Iya kejadiannya sore ini ada kapal karam, karena tadi ada angin kencang,” ungkap Iptu Endang dilansir dari TribunBengkulu.com, Minggu (11/5/2025).

Baca juga: Pentolan KKB Papua yang Gabung ke Eks Polisi Aske Mabel Ditangkap TNI-Polri di Yahukimo

Iptu Endang juga mengatakan, pihaknya saat ini sedang membantu proses evakuasi korban akibat kapal karam.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved