Polemik di Papua
Pentolan KKB Papua di Puncak Jaya Dikabarkan Tewas Ditembak Mati Tim Gabungan, Ini Sosoknya
Tim gabungan dikabarkan tembak mati satu diantara pentolan Kelompok Kriminal Bersenjata di Papua atau KKB Papua.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Aksi tersebut dipimpin oleh Brigadir Jenderal Yonatan M Pigai.
Dilaksanakan oleh pasukan operasi di bawah komando Sersan Mayor Kancil Dumapa.
Korban yang diduga sebagai anggota intelijen adalah Josep Agus Lepa.
"Kami bertanggung jawab penuh atas eksekusi terhadap Josep Agus Lepa," kata Pigai dalam pernyataan tertulis yang dikeluarkan oleh Markas Pusat Komnas TPNPB kepada Tribun-Papua.com, Selasa, (06/05/2025).
Tuntutan utama dari aksi tersebut adalah kemerdekaan penuh bagi Papua Barat.
Kelompok ini siap menghadapi kekuatan militer Indonesia di medan perang, dan berkomitmen untuk mematuhi hukum humaniter internasional selama konflik bersenjata berlangsung.
Baca juga: Eks KKB Papua Serahkan Senpi Laras Panjang Jenis M1 Carbine dan 45 Amunisi ke TNI
Pernyataan ini ditandatangani oleh jajaran pimpinan tinggi TPNPB-OPM, termasuk Panglima Tinggi Jenderal Goliath Tabuni, Wakil Panglima Letjen Melkisedek Awom serta jajaran staf dan komandan operasi umum.
Diduga Serang TNI
Kelompok dari Organisasi Papua Merdeka atau OPM disebut juga KKB Papua diduga melakukan penyerangan terhadap prajurit TNI.
Penyerangan itu terjadi di Kabupaten Puncak, Papua Tengah pada Rabu (7/5/2025).
Personel yang diserang tersebut merupakan anggota Koramil 1717-01/Ilaga Puncak bernama Serda Thomas Augustinus Mayor.
Dia dibacok oleh orang tak dikenal atau OTK yang diduga kelompok OPM atau KKB Papua.
Saat ini dia telah dievakuasi ke Timika.
Korban dievakuasi ke Bandara Mozes Kilangin Timika menggunakan pesawat Reven Global Transport, C-208B/PK-RVO.
Proses evakuasi dari Bandara Aminggaru Ilaga, Kabupaten Puncak sekitar pukul 06.31 WIT.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.