Polemik di Papua
KKB Papua Akui Bakar Kamp Pendulang Emas di Timika, Jubir OPM Sebby Sambom Ungkap Alasan
TPNPB-OPM disebut juga KKB Papua mengaku jadi pelaku pembakaran kamp penambang emas di Timika Papua Tengah.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Pembakaran kamp tersebut terjadi pada 10 kamp itu diduga dibakar Senin (21/4/2025) dan Selasa (22/4/2025) pukul 10.00 WIT.
Warga menyaksikan sebanyak 30 orang tak dikenal melakukan pembakaran kamp tersebut.
Kamp-kamp yang dibakar berlokasi di Tanggul Timur Mile 32, Kuala Kencana, Mimika, Papua Tengah.
Baca juga: AKP Tomi S Marbun Hilang 4 Bulan Lalu Kejar KKB Papua: Pencarian Libatkan 510 Personel Gabungan
Namun hingga kini belum diketahui pelaku pembakaran 10 kamp penambang tersebut.
Termasuk apa motif pembakaran tersebut.
Kapolsek Kuala Kencana, AKP Djemi Reinhard mengatakan pihaknya hingga saat ini masih terus melakukan penyelidikan terkait motif dan pelaku pembakaran puluhan kamp pendulang tersebut.
"Saat kebakaran kamp, tidak ada orang satu pun yang berada di lokasi kamp," ujarnya.
"Tidak ada korban jiwa, hanya ada alat-alat yang digunakan untuk mendulang emas saja yang terbakar," kata dia.
AKP Djemi Reinhard mengungkapkan lima kamp dibakar hari Senin dan lima kamp lainnya pada hari Selasa.
Tim gabungan kepolisian yang hendak melakukan pengecekan TKP pada Selasa melihat kepulan asap dari lokasi kejadian.
Saksi mata di tempat kejadian perkara (TKP) memperkirakan pelaku pembakaran berjumlah sekitar 30 orang.
"Total ada 10 kamp pendulang yang dibakar selama dua hari," ungkapnya dikutip dari TribunPapua.com, Rabu (23/4/2025)
Djemi mengatakan, tim gabungan sejak kemarin ingin mengecek lokasi tempat kejadian perkara (TKP).
"Waktu sampai di tanggul barat, kami lihat di tanggul timur sudah lihat asap api yang terbakar," katanya.
Djemi menyampaikan, dari keterangan saksi yang berada di lokasi, kebakaran kamp ini dilakukan oleh pelaku berjumlah puluhan orang.
"Dari keterangan saksi, pelaku yang diduga membakar kamp berjumlah sekitar 30 orang," ujarnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.