Renungan Kristen

Renungan Harian Kristen 14 April 2025 - Mengampuni Itu Sebuah Pilihan

Bacaan ayat: Matius 18:21-22 (TB)  Kemudian datanglah Petrus dan berkata kepada Yesus: "Tuhan, sampai berapa kali aku harus mengampuni saudaraku jika

Editor: Suci Rahayu PK
Instagram @ferinugroho77
Pdt Feri Nugroho 

Renungan Harian Kristen 14 April 2025 - Mengampuni Itu Sebuah Pilihan

Bacaan ayat: Matius 18:21-22 (TB)  Kemudian datanglah Petrus dan berkata kepada Yesus: "Tuhan, sampai berapa kali aku harus mengampuni saudaraku jika ia berbuat dosa terhadap aku? Sampai tujuh kali?" Yesus berkata kepadanya: "Bukan! Aku berkata kepadamu: Bukan sampai tujuh kali, melainkan sampai tujuh puluh kali tujuh kali."

Oleh Pdt Feri Nugroho

 

Masalah mendasar yang terjadi setelah manusia jatuh dalam dosa ialah relasi yang rusak; hubungan yang hancur. Hubungan manusia sebagai ciptaan dengan Tuhan sebagai penciptanya rusak.

Hubungan manusia dengan dirinya sendiri hancur. Hubungan manusia dengan sesamanya remuk.

Dan hubungan manusia dengan alam ciptaan lainnya amburadul. Itu sebabnya ada begitu banyak ritual diciptakan dalam upaya memperbaiki relasi dengan Tuhan.

 Beberapa orang dengan sengaja merusak tubuhnya dengan berbagai cara, karena tidak bisa menerima keberadaan dirinya dengan baik. Hanya persoalan kendaraan bersenggolan di jalan, cukup menciptakan kerumunan dimana orang-orang menonton pertengkaran.

Alampun dieksploitasi tanpa batas, sehingga berdampak pada bencana yang menghancurkan. 

Jika kita fokus pada relasi dengan sesama, mengapa sukar mengampuni, sementara kita pun sadar bahwa mengampuni itu baik?

 Pertama, orang-orang merasa benar dalam standar ciptaannya sendiri.

 Ini persoalan mendasar, sebab setiap orang dapat menciptakan standar benarnya masing-masing.

 Kedua, tidak orang yang mau berada pada pihak yang dikalahkan. Mengampuni rentan diidentikan dengan lemah, tidak berdaya dan kalah. Tidak ada orang yang mau pada posisi ini!

 Ketiga, otak memiliki kemampuan merekam sangat baik, hingga pada detail sebuah peristiwa.

Sangat mudah untuk menyimpan berbagai-bagai kesalahan orang lain dan menunggu waktu yang tepat untuk diungkap.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved