Berita Jambi

Penurunan Angkutan Cargo Bandara Sultan Thaha Jambi, Dampak Jalan Tol Sumatera

Jumlah angkutan cargo di Bandra Sultan Thaha Jambi pada periode lebaran 1446 H  mengalami penurunan dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Penulis: M Yon Rinaldi | Editor: Nurlailis
Tribunjambi.com/Srituti Apriliani Putri
ARUS MUDIK - Jumlah angkutan cargo di Bandra Sultan Thaha Jambi pada periode lebaran 1446 H mengalami penurunan dibandingkan periode yang sama tahun lalu. 

TRIBUNJAMBI.COM,JAMBI - Jumlah angkutan cargo di Bandra Sultan Thaha Jambi pada periode lebaran 1446 H  mengalami penurunan dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

GM Bandara Sultan Thaha Jambi, Ardon Marbun mengatakan walau sempat terjadi kenaikan pada 5 dan 6 April 2025. 

Namun secara keseluruhan jumlahnya masih di bawah periode libur lebaran 2024.

Baca juga: Dukung Kenyamanan Arus Balik Lebaran, BRI Hadirkan Posko BUMN di Bandara dan Rest Area Jalan Tol

Sementara itu di bandingkan tahun 2019 jumlah angkutan cargo hanya 46 persen.

"Rata - rata kita tahun ini di angka 3 sampai 5 ton perhari," ujarnya Senin (7/4/2025).

Jumlah kargo terbanyak terjadi pada tanggal 6 April 2025 yaitu sebanyak 7.817 kilo gram.

Ardon menjelaskan turunnya angka angkutan kargo  secara tidak langsung karena sudah aktifnya beberpa ruas jalan Tol di Sumatera.

Sementara itu, jumlah kendaraan melintas di Tol Bayung Lincir Tempino pada saat lebaran hingga tanggal 5 April kemarin mencapai  10.348 kendaraan 

Angka ini meningkat 91.67 persen di bandingkan volume kendaraan dihari normal.

Sementara itu, sejak tangga 1- 5 April 2025 terdapat 37.738 kendaraan yang melintas Tol Bayung Lincir - Tempino.

Baca juga: Jumlah Penumpang di Bandara Sultan Thaha Jambi Tembus 4 Ribu, Arus Balik Mulai Terlihat

Update berita Tribun Jambi di Google News

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved