Korupsi Minyak Mentah
Ahok Klaim Punya Bukti Rekaman di Kasus Pertamina, Bawa Buku Cokelat ke Kejagung, Sedang Diperiksa
Mantan Komisaris Utama PT Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengaku memiliki bukti rekaman terkait kasus yang terjadi di Pertamina.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
TRIBUNJAMBI.COM - Mantan Komisaris Utama PT Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengaku memiliki bukti rekaman terkait kasus yang terjadi di Pertamina.
Dia mengaku akan memutarnya di persidangan jika dipanggil sebagai saksi.
Pengakuan itu sebelumnya diungkapkan dalam podcast dengan Narasi pada Sabtu (1/3/2025) lalu.
Seperti diketahui, hari ini, Kamis (13/3/2025), mantan Gubernur DKI Jakarta itu mendatangi Kejaksaan Agung (Kejagung).
Dengan mengenakan batik cokelat lengan panjang, Ahok tampak juga membawa buku cokelat.
Ahok mengaku memiliki bukti rekaman dan notulen setiap rapat saat menjabat di Pertamina.
Saat dipanggil nanti, Ahok pun berencana akan memutar rekaman suara rapat tersebut di persidangan.
"Saya siap, saya senang membantu, dan saya senang kalau di sidang, semua rekaman rapat saya itu diputar supaya seluruh rakyat Indonesia mendengarkan apa yang terjadi di Pertamina, apa yang (membuat) saya marah-marah di dalam," ungkap Ahok, dikutip dari kanal YouTube Narasi yang tayang pada Sabtu (1/3/2025).
Baca juga: Kata-kata Ahok Tiba di Kejagung Diperiksa Soal Tata Kelola Minyak Mentah Pertamina: Sangat Senang
Baca juga: Ahok Bawa Buku Cokelat ke Kejagung saat Diperiksa Soal Tata Kelola Minyak Mentah Pertamina
Ahok mengatakan dia tidak bisa membongkar rekaman yang ia punya itu karena termasuk rahasia perusahaan.
Bahkan, Ahok juga mengaku dirinya mendapatkan tekanan karena hal tersebut.
"Mereka neken saya, saya gak boleh ngomong ke media karena ini rahasia perusahaan. Oke, saya mesti kerjain."
"Saya harap kalau naik sidang, itu nanti semua rapat saya itu suara diperdengarkan di sidang."
"Saya bisa maki-maki, saya bisa marah saat rapat. Cuma itu kan gak bisa dikeluarkan ini PT. Kalau saya masih di Jakarta, gua pasang di YouTube (bisa) dipecat semua," tegas Ahok.
Sebelumnya diberitakan Tribunjambi.com, mantan Komisaris Utama PT Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok membawa buku berwarna cokelat saat mendatangi Kejaksaan Agung (Kejagung).
Dia ke Kejagung diperiksa terkait dugaan korupsi tata kelola minyak mentah yang terjadi periode 2018-2023, Kamis (13/3/2025).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.