Kiprah TNI

Profil Marsekal M Tonny Harjono, Penerbang F-16 dan Sukhoi Jabat KSAU Sejak 2024, Alumni AAU 1993

Mersekal TNI Mohamad Tonny Harjono merupakan penerbang pesawat tempur yang sejak Jumat (5/4/2024) menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU).

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
TNI AU
Mersekal TNI Mohamad Tonny Harjono merupakan penerbang pesawat tempur yang sejak Jumat (5/4/2024) menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU). (Dok TNI AU) 

TRIBUNJAMBI.COM - Mersekal TNI Mohamad Tonny Harjono merupakan penerbang pesawat tempur yang sejak Jumat (5/4/2024) menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU).

Dia menjadi KSAU dilantik Joko Widodo (Jokowi) saat menjabat Presiden di Istana Negara menggantikan Marsekal Fadjar Prasetyo yang pensiun.

Sebelum menjabat sebagai KSAU, Marsekal Tonny pernah menduduki jabatan penting di tubuh TNI.

Lalu seperti apa profil dari Marsekal Mohamad Tonny Harjono?

Berikut profil Mohamad Tonny Harjono dilansir dari Wikipedia.

Mohamad Tonny Harjono merupakan kelahiran Jakarta pada 4 Oktober 1971.

Dia seorang perwira tinggi TNI Angkatan Udara lulusan Akademi Angkatan Udara (AAU) TNI tahun 1993.

Mohamad Tonny Harjono saat berpangkat Kolonel Pnb bersama dengan ajudan presiden Joko Widodo dari TNI-AD, Kolonel Inf Widi Prasetijono, pada pelantikan Joko Widodo sebagai presiden tahun 2014.

Tonny tercatat pernah menduduki sejumlah jabatan penting. 

Baca juga: Sosok Letda Ajeng Tresna, Perempuan Pertama Penerbang Pesawat Tempur Golden Eagle TNI AU

Baca juga: Sosok Kapten Inf RA Fadillah, Pimpin Kompi B RPKAD Sisir Sungai Siak-Lubuk Jambi Tumpas PRRI di Riau

Dia adalah mantan ajudan Presiden Joko Widodo

Dia kemudian menjabat Danlanud Adi Soemarmo, Danlanud Halim Perdanakusuma, Staf Khusus Kasau, Sekretaris Militer Presiden, Dankodiklatau, Pangkoopsudnas, Pangkogabwilhan II dan terakhir sebagai Kasau. 

Pesawat-pesawat tempur yang pernah diterbangkan oleh Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono: Pesawat jenis Hawk MK-53, F-16 Fighting Falcon, Sukhoi 27 dan Sukhoi 30.

Setelah lulus dari AAU, Tonny melanjutkan pendidikan Sekolah Penerbang (Sekbang) pada 1996 dan pendidikan konversi pesawat tempur F-16 Fighting Falcon pada 1997. 

Pada 2002, Tonny kembali menempuh pendidikan dengan masuk di Sekolah Komando Kesatuan TNI Angkatan Udara (Sekkau) dan Sekolah Instruktur Penerbang (SIP) TNI Angkatan Udara pada 2004. 
Setahun kemudian, Tonny mengikuti konversi pesawat KT-1 dan pendidikan konversi pesawat tempur Sukhoi Su-27 dan Sukhoi Su-30 pada 2006.

Pada 2008, ia melanjutkan pendidikan di Sekolah Staf dan Komando Angkatan Udara (Seskoau) pada 2008 dan Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) pada 2020. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved