Pemeriksaan Kesehatan Gratis

Cara Pemeriksaan Kesehatan Gratis Saat Ulang Tahun Mulai Februari, untuk Balita, Anak, Lansia

Kabar gembira, pemerintah meluncurkan program skrining kesehatan gratis bagi masyarakat yang berulang tahun, mulai Februari 2025. 

Editor: Duanto AS
TRIBUNNEWS
PEMERIKSAAN KESEHATAN GRATIS - Info grafis pemeriksaan kesehatan gratis saat ulang tahun. Program pemeriksaan kesehatan gratis yang diinisiasi Presiden Prabowo Subianto ini mulai Februari 2025. 

TRIBUNJAMBI.COM - Kabar gembira, pemerintah meluncurkan program skrining kesehatan gratis bagi masyarakat yang berulang tahun, mulai Februari 2025. 

Program pemeriksaan kesehatan gratis yang diinisiasi Presiden Prabowo Subianto ini bertujuan mendeteksi penyakit sejak dini, termasuk penyakit kardiovaskular seperti stroke, jantung, dan hipertensi.

Berikut cara untuk cek kesehatan gratis saat ulang tgahun

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menjelaskan bahwa program ini menyasar seluruh kelompok usia, mulai dari balita, anak-anak, dewasa, hingga lanjut usia (lansia). 

“Kalau kita bisa cegah gula dan hipertensi (darah tinggi) sejak ini, InsyaAllah kita tidak kena stroke, enggak cuci darah, enggak kena mata,” ujarnya seperti yang dikutip Tribunjogja.com dari laman Kompas.com. 

Berikut enam skema yang telah disiapkan pemerintah untuk mendukung pelaksanaan skrining kesehatan gratis tersebut:

1. Skrining di 30.000 Fasilitas Kesehatan

Pemerintah telah menyiapkan 10.000 puskesmas dan 20.000 klinik swasta untuk mendukung layanan skrining kesehatan gratis

Menurut Budi, program ini merupakan salah satu upaya transformatif terbesar dalam sejarah kesehatan Indonesia.

Program yang diinisiasi pemerintahan Presiden Prabowo Subianto tersebut bakal menyasar 280 juta orang.

Budi menyebutkan, jumlah masyarakat yang disasar lewat skrining kesehatan gratis melebih vaksinasi Covid-19 sebanyak 180 juta orang, stunting 25 juta orang, dan makan bergizi gratis 80 juta orang. 

“Tapi, program yang menjangkau 280 juta orang itu sangat langka,” ujar Budi.

Meski begitu, skrining kesehatan gratis di puskesmas dan klinik hanya berlaku untuk bayi, balita, dewasa, dan lansia.

2. Layanan Skrining di Sekolah untuk Anak-anak

Karena jumlah penerima skrining kesehatan mencapai 280 juta orang, anak-anak akan menjalani pemeriksaan kesehatan di sekolah, bukan di puskesmas atau klinik. 

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved