Pecat Pegawai, Mendikti Saintek Satryo Soemantri Brodjonegoro Didemo Anak Buahnya
Neni Herlina, pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Kemendikti Saintek) dikabarkan dipecat sepiha
Menteri Dikti Saintek Satryo Soemantri Brodjonegoro
TRIBUNJAMBI.COM - Neni Herlina, pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Kemendikti Saintek) dikabarkan dipecat sepihak oleh Menteri Dikti Saintek Satryo Soemantri Brodjonegoro.
Namun, pemecatan itu baru dilakukan secara verbal dan belum ada surat keputusan yang dikeluarkan.
Neni juga merasa takut dan bingung bagaimana ia harus bersikap di kantor apakah harus bekerja ke kantor atau tidak.
Pemecatan sepihak ini memicu unjuk rasa yang dilakukan pegawai Kemendikti Saintek.
Dengan pakaian serba hitam, para pegawai Kemendikti Saintek berkumpul membawa spanduk protes bahwa mereka bukan pegawai pribadi Prof. Satryo dan istri.
"Kami ASN, dibayar oleh negara, bekerja untuk keluarga, bukan babu keluarga," demikian bunyi kalimat yang tertera di spanduk itu.
"Institusi negara bukan perusahaan pribadi Satryo dan istri!" bunyi spanduk lain yang dibawa para pegawai.
Baca juga: Download Lagu MP3 Nella Kharisma 12 Jam Full 10 Jam Enak Sambil Nyantai, Ada Video Klip Terbaru 2025
Baca juga: JANJI Manang Soebeti alias Pak Bray Berikan Uang untuk Geng Motor dengan Satu Syarat: Ayo Temui Saya
Kronologi Pemecatan
Ketua Paguyuban Pegawai Kemendikti Saintek Suwitno mengatakan, Neni Herlina dipecat oleh Prof. Satryo pada Jumat (17/1/2025) karena masalah kesalahpahaman.
"Mungkin ada kesalahpahaman di dalam langkah tugas dan itu menjadi fitnah atau su'uzon. Bahwa ini Ibu Neni menerima sesuatu padahal dia tidak melakukannya," kata Suwitno di Kantor Kemendikti Saintek, Jakarta, Senin (20/1/2025).
Dalam kesempatan yang sama, Neni mengatakan, ia memang bertugas untuk mengerjakan semua tugas rumah tangga kemendikti Saintek.
Pemecatannya terjadi karena pada awalnya Neni meletakan meja di ruangan Prof. Satryo. Namun ternyata menurut istri Prof. Satryo, meja itu tidak boleh ada di sana dan harus dipindahkan.
"Karena waktu itu ke kantor, habis pelantikan beres-beres, kata sekretaris yang sekarang sudah dipecat itu bilang kayak gitu (pindahkan meja)," ujar Neni.
"Saya emang enggak tahu apa-apa, cuma besoknya dipanggil gitu aja. Dipanggil langsung dimarahi," lanjutnya.
Neni dimarahi dan diancam akan dipecat jika melakukan kesalahan lagi. Hingga akhirnya pada Jumat (17/1/2025) Neni dipecat sepihak.
Namun, pemecatan itu baru dilakukan secara verbal dan belum ada surat keputusan yang dikeluarkan.
Neni juga merasa takut dan bingung bagaimana ia harus bersikap di kantor apakah harus bekerja ke kantor atau tidak.
"Enggak ada SK-nya juga.Cuman maksudnya sudah keterlaluan aja di depan anak magang, di depan staf-staf saya, gitu. Mempermalukan saya kan," tuturnya.
"Saya disuruh ke dikdasmen pokoknya, keluar ke dikdasmen (Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah). Bawa barang-barang kamu," pungkas Neni.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pemecatan Pegawai Kemendikti Berbuntut Demo, Berawal dari Salah Letakan Meja",
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Update Kasus Viral Kades Kumpul Kebo dengan Janda di Pati, Inspektorat Turun Tangan
Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 halaman 101, Kalimat Langsung
Baca juga: Daftar Pemilik Sertifikat HGB dan SHM Kawasan yang Dipagar Laut di Tangerang
Download Lagu MP3 Nella Kharisma 12 Jam Full 10 Jam Enak Sambil Nyantai, Ada Video Klip Terbaru 2025 |
![]() |
---|
Update Kasus Viral Kades Kumpul Kebo dengan Janda di Pati, Inspektorat Turun Tangan |
![]() |
---|
JANJI Manang Soebeti alias Pak Bray Berikan Uang untuk Geng Motor dengan Satu Syarat: Ayo Temui Saya |
![]() |
---|
Daftar Pemilik Sertifikat HGB dan SHM Kawasan yang Dipagar Laut di Tangerang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.