1 Pentolan KKB Papua Serahkan Diri ke TNI dan Nyatakan Setia ke NKRI

Letkol Inf Yakhya Wisnu Ariyanto pun menekankan bahwa pentingnya pendekatan dialogis dan Sinergi dengan pemerintah daerah dalam penyelesaian konflik.

Baca juga: Update Tukang Senso Diduga Tewas Ditembak dan Dibacok KKB, Kapolda Papua: Masih Kami Selidiki

Sebelumnya Satgas Yonif 501/BY telah berhasil membujuk tiga simpatisan dan 8 anggota UPM untuk kembali ke pangkuan NKRI sejak bertugas di Maybrat tahun 2024.

Hal itu bisa terlaksana atas berkat pendekatan Humanis dan ideologis yang diterapkan TNI.

Satgas Yonif 501/BY berharap supaya langkah ini bisa menjadi inspirasi bagi anggota OPM lainnya untuk kembali ke NKRI demi masa depan Papua yang lebih damai.

KKB Papua Lakukan Penyerangan

Berikut kronologi Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua yang diduga pimpinan Aske Mabel berulah dengan melakukan penyerangan hingga menyebabkan satu anggota Brimob gugur.

Insiden penembakan rombongan yang tengah patroli itu terjadi di Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan pada Jumat (17/1/2025) pukul 16.30 WIT.

Peristiwa itu menyebabkan Briptu Iqbal Anwar Arif gugur setelah peluru mengenai bagian leher dan lengannya.

Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz, Kombes Yusuf Sutejo menjelaskan kronologi penembakan yang menyebabkan satu anggota Brimob gugur.

Dia menjelaskan, awalnya mobil yang membawa anggota Satgas Operasi Damai Cartenz sedang melakukan patroli.

Adapun insiden penembakan berlangsung di sekitar PT AMO.

Sebelum melewati tanjakan, sebuah motor yang dikendarai oleh dua orang melintas.

Namun, saat hendak melewati tanjakan, mobil patroli Satgas Operasi Damai Cartenz terpaksa berhenti karena ada kayu papan yang melintang di jalan. 

"Tepat sebelum mencapai puncak, tim patroli menemukan sebuah papan kayu melintang yang menghalangi jalan. Saat kendaraan mereka terpaksa berhenti, tembakan tiba-tiba dilepaskan dari arah tebing kanan," ujarnya.

Baca juga: 30 Personil Dikirim ke Yalimo, Buntut Soal 2 Tukang Senso Tewas di Tangan KKB Papua?

Briptu Iqbal yang saat itu sedang berdiri pada bagian tengah bak mobil patroli, terkena peluru di bagian leher dan langsung terjatuh.