Pilkada Batanghari
Torehkan Sejarah Batanghari Fadhil-Bachtiar Bupati yang Tumbangkan Kotak Kosong, Semua Partai Dukung
Muhammad Fadhil Arief dan Bakhtiar menjadi Bupati dan Wakil Bupati Batanghari dengan sejarah baru, dalam Demokrasi Pilkada pemilihan langsung
Penulis: Abdullah Usman | Editor: Suci Rahayu PK
Hasil Pilbup Btaanghari
TRIBUNJAMBI.COM, MUARA BULIAN - Muhammad Fadhil Arief dan Bakhtiar menjadi Bupati dan Wakil Bupati Batanghari dengan sejarah baru, dalam Demokrasi Pilkada pemilihan langsung dengan mendapat dukungan full suruh partai.
Dalam pemilihan serentak kepala daerah pada tanggal 27 November 2024 lalu, tentu menjadi ajang penting bari tokoh tokoh maupun putra daerah Jambi yang ikut bertarung menjadi yang pertama baik di tingkat kabupaten maupun Provinsi Jambi.
Begitu pula di Kabupaten Batanghari, dengan calon tunggal dari petahana, secara mengejutkan mampu dengan gagah mendapatkan dukungan dari seluruh partai yang ada di batanghari.
Bupati Batang Hari Muhammad Fadhil Arief dan Wakil Bupati Batanghari Bakhtiar yang terkenal dengan pasangan berjuluk FB dengan jargon Batanghari Tangguh, membuat sejarah baru dalam perjalanan panjang perpolitikan di Kabupaten Batang Hari.
Biasanya, setiap perhelatan pilkada sejak Pilkada langsung tahun 2005 Kabupaten Batang Hari selalu diikuti oleh lebih dari tiga pasangan calon, kondisi berbeda terjadi di pilkada langsung serentak tahun 2024 lalu.
Baca juga: 9 Januari 2025 KPU Tetapkan Bupati Terpilih di Batanghari, Fakta Dibalik Pasangan Fadhil- Bakhtiar
Baca juga: 19 Polisi Berprestasi Dapat Penghargaan dari Kapolda Jambi, Selesaikan Konflik Lahan
Pilkada Batanghari hanya diikuti pasangan Fadhil- Bakhtiar yang merupakan pasangan incumbent, padahal pada saat pembukaan calon oleh partai politik pasangan Fadhil- Bakhtiar hanya mendaftarkan diri di empat parpol saja yakni PPP, Nasdem, PKB dan Gerindra.
Seiring berjalannya waktu ternyata di parpol lain tidak juga memunculkan pasangan calon hingga akhirnya semua parpol parlemen mengeluarkan surat dukungan B1.KWK ke pasangan Fadhil- Bakhtiar, suatu fenomena unik untuk pilkada di Kabupaten Batang Hari.
Hal ini bukan tanpa sebab, tingkat kepuasan masyarakat atas perubahan yang dilakukan Fadhil menjadi nilai tersendiri partai lain untuk tidak mengusung calon untuk melawan petahana, percaya 9 dukungan partai politik dari 35 kursi ( PPP 9 kursi, Nasdem 5 kursi, PKB 4 kursi, Golkar 3 kursi, Gerindra 2 kursi, Demokrat 2 kursi, PAN 4 kursi, PDI 4 kursi dan PKS 2 kursi) DPRD Kabupaten Batang Hari menyatakan mengusung pasangan ini untuk pilkada serentak 2024 dan dipastikan melawan kotak kosong.
" Alhamdulillah semua parlemen akan mengusung kita. Tetapi perlu diketahui bahwa apa yang kita jalani sekarang ini bukan artinya ingin menghalang-halangi orang lain buat maju ya, itu pertama," kata Fadhil pada saat pendaftaran di KPU beberapa waktu lalu.
Fadhil menegaskan, saat dirinya menyatakan maju kembali di Pilbup Batanghari dia sudah memberikan keleluasaan terhadap parpol di Kabupaten Batang Hari untuk mencari kandidat lain selain dirinya.
Upaya itu dilakukan Fadhil agar terciptanya proses demokrasi dalam Pilkada Jambi 2024 ini. Sebagai petahana dia juga tak ingin dinilai ambisi dalam menciptakan pilkada kotak kosong, tetapi memang pada akhirnya pantauan media ini tidak ada satupun pasangan calon yang menegaskan maju selain Fadhil-Bakhtiar. (Tribunjambi.com/Abdullah Usman)
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: 9 Januari 2025 KPU Tetapkan Bupati Terpilih di Batanghari, Fakta Dibalik Pasangan Fadhil- Bakhtiar
Baca juga: Hadiri HUT Bank Jambi ke 62, Maulana Berharap BPD Dapat Lebih Bersinergi dengan Pemkot Jambi
Baca juga: Daftar Libur Lebaran dan Cuti Bersama Idul Fitri 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.