Berita Viral

Viral Dugaan Penipuan Berangkat Haji Naik Sepeda Motor Miliaran Rupiah, Sebut Nama Pemotor Jambi

Viral media sosial dugaan penipuan puluhan orang berangkat haji naik sepeda motor, Selasa (31/12/2024). Dugaan ini menyebut nama Lilik Gunawan

Penulis: Nurlailis | Editor: Duanto AS
TRIBUN JAMBI/ISTIMEWA
Postingan sosial akun Megi Saputra di grup Facebook Touring Motor Indonesia yang beranggota 257 ribu. 

TRIBUNJAMBI.COM - Viral di media sosial dugaan penipuan puluhan orang berangkat haji naik sepeda motor, Selasa (31/12/2024).

Dugaan penipuan ini menyebut nama Lilik Gunawan, sosok lelaki asal Merangin yang beberapa tahun lalu berkendara naik motor Jambi-Makkah.

Kala itu, pada 2019, Lilik bersama Balda, anaknya yang masih balita, berkendara sepeda motor melalui berbagai negara sebelum sampai di Arab Saudi.

Namun, kemarin malam kabar mengejutkan muncul di media sosial akun Facebook Touring Motor Indonesia yang beranggota 257 ribu.

Di grup publik tersebut, akun FB Megi Saputra meninggalkan postingan.

"LILIK GUNAWAN PELAKU PENGGELAPAN DAN ATAU PENIPUAN UANG PULUHAN ORANG BERANGKAT HAJI PAKAI SEPEDA MOTOR ( TOURING)

LILIK GUNAWAN alamat terakhir di Kab Merangin Jambi, 2019 pernah Viral karena UMROH pake motor ke Saudi, bersama anaknya, di undang banyak beritanya di TV dan Youtube.

Pernah jadi Salah satu Politisi P*S, pernah jadi Anggota dewan di Jambi, Karena itu para peserta percaya bisa berangkat ke Makkah juga Pakai Sepeda Motor.

1. Gambar 1 dan 2 Foto LILIK GUNAWAN

2. Gambar 3 dan 4 Surat Kesanggupan Pelaku mengembalikan uang 1 bulan sejak surat itu dikeluarkan karena keberangkatan batal dan akan diberangkatkan tahuan 2024 jika tidak membatalkan/Mengundurkan diri. Tapi ternyata tidak ada kabar beritanya

3. Gambar 5 Laporan Polisi di Polda Yogyakarta Korban Asal Yogyakarta. Saat ini Proses Hukumnya sedang berjalan.

6. Gambar 6 KTP Pelaku.

Korban Asal Yogya bernama Budi Cahyo Purnomo, Isrtinya dan 4 orang anaknya serta 1 orang teman, total 7 org yangg dari Yogyakarta.Total kerugian 180 JT ( Seratus Delapan Puluh Juta rupiah)

Tapi Peserta ada dari berbagai daerah jika melihat jumlah peserta tercatat dalam rencana perjalanan itu 143 org, masing-masing org diminta bayar 30 jt anak2 separuhnya, maka kerugian mencapai milyaran Rupiah.

Kami sudah 1 tahun menempuh cara damai dan kekeluargaan, hingga akhirnya Pelaku memutus atau tidak menjawab lagi chat WA dan Telpon hingga detik ini kami post.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved