Berita Populer Hari Ini

Berita Populer Jambi, Warga Emosi Kendaraan Proyek Tol Tempino-Nes Rusak Jalan dan Rumah Retak

Ada anak polisi di Jambi pakai motor dinas orangtuanya untuk bobol bengkel, ikan pari raksasa tertangkap, jalan rusak akibat poyek Tol Tempino-Nes, dl

Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: Duanto AS
TRIBUN JAMBI/WIRA DANI DAMANIK
Jalan rusak terdampak proyek Tol Tempino-Nes. Masyarakat Desa Simpang Sungai Duren, Kecamatan Jambi Luar Kota, Muaro Jambi, mengeluh karena jalan rusak yang ditimbulkan aktivitas mobil proyek jalan Tol Tempino-Nes. 

Selamat pagi Tribunners, berikut lima berita populer Jambi pada Minggu (29/12/2024).

TRIBUNJAMBI.COM - Simak lima peristiwa yang menjadi berita populer di Jambi.

Ada anak polisi di Jambi pakai motor dinas orangtuanya untuk bobol bengkel, ikan pari raksasa tertangkap, jalan rusak akibat poyek Tol Tempino-Nes, dll.

Berikut berita populer di Jambi lengkap dengan link selengkapnya.

1. Ikan Pari 250 Kg di Sungai Batanghari Jambi vs Rusli

Baru viral di media viral video warga di Desa Olak, Kabupaten Batanghari, Jambi, mendapat ikan pari dari Sungai Batanghari.

Namun, ikan pari di Sungai Batanghari terbesar yang diketahui pernah ditangkap warga, beratnya 250 kilogram.

Warga Dusun Tuo Desa Pematang Jering, Kecamatan Jaluko, Kabupaten Muaro Jambi, bernama Rusli yang menangkap ikan pari air tawar seperempat ton itu.

Awalnya, ikan pari sungai itu tanpa sengaja ditemukan warga pada 28 Oktober 2021.

Pagi hari itu, Rusli hendak memberi makan ikan peliharaan di karamba di sungai. 

Ketika turun ke tepi sungai, dia melhat ada pari ikan besar muncul ke tepian.

Rusli langsung berusaha menangkapnya.

"Awalnya mau memberi makan ikan kerambah, tapi ikan besar muncul dari dalam sungai. Saya tangkap," katanya.

Selengkapnya di SINI

2. Daftar Lengkap Dana Transfer Daerah 2025 di 11 Kabupaten Kota dan 1 Provinsi di Jambi Total Rp15 Triliun

Sebanyak 11 kabupaten kota dan 1 provinsi di Jambi akan mendpat Dana Transfer ke Daerah 2025 senilai total Rp15 triliun lebih.

Pemerintah pusat mengalokasikan APBN untuk dana TKD 2025 sebesar Rp 15.640.684.749.000.

Berikut rincian besaran Dana Transfer ke Daerah 2025 tiap kabupaten kota di Jambi dari Pemprov Jambi, Pemkab Tanjab Timur, Pemkab Tanjab Barat, Pemkab Batanghari, Pemkab Muaro Jambi, Pemkot Jambi, Pemkab Bungo, Pemkab Tebo, Pemkab Merangin, Pemkab Sarolangun, Pemkab Kerinci, dan Pemkot Sungai Penuh.

Dana tersebut merupakan total alokasi ke provinsi, kota, dan kabupaten se-Jambi.

Dana transfer ke daerah 2025 Jambi mencakup komponen dana bagi hasil, dana alokasi umum, dana alokasi khusus, hibah ke daerah, dana desa, dan insentif fiskal.

Berikut rincian Dana Transfer ke Daerah 2025 Jambi selengkapnya.

Selengkapnya di SINI

3. Warga Terisolasi Akibat Jembatan Penghubung di Simpang Rimbo Nyaris Ambruk

Jembatan penghubung di Kelurahan Simpang Rimbo, Kecamatan Alam Barajo, Kota Jambi, nyaris ambruk akibat pengikisan fondasi oleh aliran air sungai.

Peristiwa ini terjadi pada Jumat (27/12/2024), saat warga hendak melintasi jembatan tersebut.  

Nurbasnelli, Lurah Simpang Rimbo, menjelaskan bahwa jembatan yang dibangun pada 2006 itu menjadi akses vital bagi masyarakat setempat.

"Jembatan ini menghubungkan beberapa kelurahan, seperti Kelurahan Beliung dan Kelurahan Simpang Rimbo, serta menjadi jalur utama ke kota," ungkapnya pada Sabtu (28/12/2024).  

Akibat kerusakan tersebut, aktivitas warga terganggu, termasuk akses menuju sekolah, tempat kerja, dan perumahan.

Selengkapnya di SINI

4. Warga Tanam Pohon Pisang di Jalan Rusak Dampak Proyek Tol di Jambi, Rumah Retak

Sejumlah masyarakat mengeluh karena jalan rusak akibat proyek tol, mulai dari Desa Simpang Sungai Duren sampai Kelurahan Pijoan.

Masyarakat Desa Simpang Sungai Duren, Kecamatan Jambi Luar Kota, Muaro Jambi, misalnya, mereka mengeluh karena jalan rusak yang ditimbulkan aktivitas mobil proyek jalan tol seksi 4.

Keluhan masyarakat tersebut diungkapkan Kepala Desa Simpang Sungai Duren, Yusnadi saat ditemui di kantornya, Jumat (27/12/2024) kemarin.

Yusnadi mengatakan masyarakat menjadi susah beraktivitas karena jalan rusak parah, ditambah lagi debu dari aktivitas kendaraan.

Sebelum proyek tol tersebut berlangsung, jalan yang berstatus jalan provinsi tersebut masih layak dilalui.

Sementara saat ini, kondisinya rusak parah karena dilalui mobil proyek dengan muatan berat.

"Ini kan jalan provinsi, yang bisanya dilalui mobil kapasitas 8 ton. Sementara mobil proyek itu saya perkirakan mencapai 40 ton, sehingga jalan rusak parah," kata Yusnadi.

Ia mengungkapkan banyak warga yang menyampaikan keluhan kepadanya.

Selengkapnya di SINI

5. Anak Polisi di Jambi Kepergok Bobol Bengkel Pakai Motor Dinas Bapak

Anak polisi di Jambi terpergok membobol bengkel motor. Parahnya, si anak menggunakan motor dinas bapaknya untuk melancarkan aksinya.

Peristiwa itu terjadi di sebuah bengkel di kawasan Jerambah Bolong, Kota Jambi pada Kamis (26/12/2024) malam.

Saat itu, warga Jerambah Bolong Kota Jambi menangkap 2 remaja yang melakukan aksi pembobolan bengkel motor.

Saat beraksi, kedua anak belasan tahun itu berboncengan dengan sepeda motor dinas milik orang tua salah satu pelaku.

Setelah dipergoki warga, kedua remaja itu ditangkap dan dibawa ke kantor polisi.

Kapolsek Jambi Selatan, AKP Suwondo membenarkan informasi tersebut.

Suwondo menjelaskan, peristiwa itu terjadi pada Kamis (26/12/2024) malam, di bengkel motor yang berlokasi di kawasan Jerambah Bolong, Kota Jambi.

"Iya anak anggota (polisi). Kebetulan (orang tuanya) lagi cuti Natal ke Medan," ujar Suwondo, Jumat (27/12/2024), saat dikonfirmasi Tribunjambi.com.

Selengkapnya di SINI

(mareza sutan aj)

Baca juga: 5 Berita Populer Jambi, Misteri Sumur Minyak Ilegal Bahar Selatan hingga Truk Kayu Bikin Mati Lampu

Baca juga: 5 Berita Populer Jambi, Tiktoker Jambi Kirim Surat Terbuka ke Presiden Prabowo

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved