Berita Jambi
Pasangan Bukan Suami Istri dan 2 LC Positif Narkoba Terjaring Operasi Pekat Siginjai II di Jambi
Tim gabungan dari Polda Jambi menggelar Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) Siginjai II 2024 pada Minggu (15/12/2024) malam.
Penulis: Rifani Halim | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI – Tim gabungan dari Polda Jambi menggelar Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) Siginjai II 2024 pada Minggu (15/12/2024) malam.
Operasi ini menyasar sejumlah lokasi di Kota Jambi, seperti hotel, kos-kosan, dan tempat hiburan malam.
Razia dimulai di Hotel Pundi Rezeki, kawasan Pasar, Kota Jambi. Tim memeriksa kamar-kamar yang ditempati pengunjung, namun tidak menemukan pelanggaran.
Selanjutnya, razia dilanjutkan ke RedDoorz Near Jembatan Makalam dan Hotel Jambi Raya, namun hasilnya tetap nihil.
Ketika tim melanjutkan razia ke Hotel Camar, petugas menemukan sebuah pasangan yang bukan suami istri di salah satu kamar.
Pasangan tersebut langsung diamankan dan dibawa ke Polda Jambi untuk proses lebih lanjut.
Pemeriksaan juga dilakukan di beberapa kos-kosan di kawasan Kebun Kopi dan sekitar RS Siloam, tetapi tidak ditemukan pelanggaran di lokasi tersebut.
Razia juga menyasar tempat hiburan malam, termasuk Regent Lounge & Karaoke dan VIP Pub & Bar yang terletak di kawasan Kecamatan Jambi Selatan.
Di Regent Lounge & Karaoke, petugas memeriksa pengunjung dan Lady Companion (LC), serta melakukan tes urine.
Hasilnya, dua LC dinyatakan positif menggunakan zat adiktif. Sementara itu, pemeriksaan di VIP Pub & Bar tidak menemukan pelanggaran serupa.
Kasubsatgas Tindak Pekat Ops Siginjai, AKP Rico Antomi, menjelaskan bahwa tujuan utama dari Operasi Pekat Siginjai adalah untuk menekan aktivitas penyakit masyarakat di Kota Jambi.
"Kami mengamankan satu pasangan bukan suami istri dan dua LC yang diduga menggunakan narkoba. Saat ini, keduanya sedang dalam proses pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikan jenis narkoba yang digunakan," ungkap AKP Rico Antomi.
Dua LC yang terindikasi positif narkoba telah diserahkan ke Ditresnarkoba Polda Jambi untuk pendalaman lebih lanjut.
AKP Rico juga menyatakan bahwa tes urine terhadap kedua LC tersebut menunjukkan mereka mengkonsumsi zat adiktif, namun jenis narkoba yang digunakan masih dalam tahap penyelidikan.
"Kami belum mengetahui jenis narkoba yang mereka konsumsi, apakah itu inex atau sabu, karena masih dilakukan pendalaman," jelasnya.
Wagub Sani Dorong PERHIPTANI Perkuat SDM Pertanian Jambi |
![]() |
---|
Tak Hanya Pengajian, Gubernur Jambi Ajak BKMT Aktif di Bidang Sosial |
![]() |
---|
Hesti Haris Resmi Pimpin BKMT Provinsi Jambi Periode 2025–2030 |
![]() |
---|
10 Perusahaan Tambang Batu Bara Bandel di Jambi Dipanggil Komisi XII DPR RI |
![]() |
---|
Lansia Kota Jambi Tunjukkan Semangat Kemerdekaan Lewat Lomba 17-an |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.