Polemik di Papua

2 Polisi yang Dibacok OTK di Lanny Jaya Gugur, 1 Warga Sipil Kena Tembak, Pelaku Diduga KKB Papua

Dua polisi yang kena bacok oleh orang tidak dikenal (OTK) di Kabupaten Puncak, Papua Pegunungan meninggal dunia. Diduga dilakukan KKB Papua.

Editor: Darwin Sijabat
Ist
ILUSTRASI POLISI - Dua polisi yang kena bacok oleh orang tidak dikenal (OTK) di Kabupaten Puncak, Papua Pegunungan meninggal dunia. 

TRIBUNJAMBI.COM - Dua polisi yang kena bacok oleh orang tidak dikenal (OTK) di Kabupaten Puncak, Papua Pegunungan meninggal dunia. Penyerangan tersebut diduga dilakukan KKB Papua.

Kedua polisi yang gugur tersebut bernama Ipda Anumerta Hidayat Suratnoharto dan Brigpol Tri Yudha Argadianto.

Anggota Polres Lanny Jaya itu diserang secara brutal saat bertugas pada Selasa (10/12/2024).

Selain dua anggota polisi, satu warga sipil menjadi korban, dengan mengalami luka tembak.

Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan pelaku awalnya menyerang Brigpol Tri Yudha saat berada di sebelah Warung Bunda. 

Setelah menyerang, pelaku merampas senjata api milik Brigpol Tri Yudha dan masuk ke Warung Bunda. Di dalam warung, pelaku kemudian menyerang Aiptu Hidayat. 

Saksi bernama Brigpol Marthen, yang berada di dapur warung, sempat berusaha mengamankan korban yang sudah tersungkur akibat luka benda tajam di bagian belakang kepala. 

Namun, saat itu Brigpol Marthen tidak berhasil merampas senjata api dari pelaku. 

Baca juga: KKB Papua Kembali Berulah, Serang 3 Lokasi di Puncak, Dekat Polsek, Polisi Siaga

Baca juga: Komnas HAM Papua Sebut OPM atau KKB Siap Negosiasi dengan Pemerintah

"Kemudian pelaku melepaskan tembakan sebanyak tiga kali ke arah kios, yang mengenai seorang warga sipil. Setelah itu, pelaku berhasil melarikan diri," ujar Benny. 

Brigpol Marthen segera meminta bantuan ke Polres Lanny Jaya

Menurut Benny, Aiptu Hidayat mengalami luka bacok di bagian belakang kepala, sedangkan Brigpol Tri Yudha menderita luka bacok di bagian depan kepala hingga ke hidung. 

Sementara itu, Bastam terkena tembakan di bagian perut kiri yang tembus ke belakang. 

"Ketiganya telah dievakuasi ke RSUD Wamena, Kabupaten Jayawijaya, untuk mendapatkan perawatan medis," jelas Benny. 

Sayangnya, nyawa Brigpol Tri Yudha Argadianto tidak tertolong meskipun telah mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan. Ia dinyatakan meninggal dunia pada Rabu (11/12/2024) pukul 00.50 WIT. 

Tak lama berselang, Aiptu Hidayat juga meninggal dunia saat menjalani perawatan di rumah sakit pada Jumat (13/12/2024).

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved