Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
Sosok AKBP Arief Mukti, Kapolres Solok Selatan Jadi Sasaran AKP Dadang di Kasus Polisi Tembak Polisi
Kapolres Solok Selatan, AKBP Arief Mukti Surya Adhi Sabhara ternyata menjadi sasaran penembakan AKP Dadang Iskandar dalam kasus polisi tembak polisi
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
polisi tembak polisi.
TRIBUNJAMBI.COM - Kapolres Solok Selatan, AKBP Arief Mukti Surya Adhi Sabhara ternyata menjadi sasaran penembakan AKP Dadang Iskandar dalam kasus polisi tembak polisi di Polres Solok Selatan, Polda Sumatera Barat.
Dia menjadi sasaran usai Kabag Ops tersebut dua kali menembak Kasat Reskrim di bagian kepala saat berada di Mapolres Solok Selatan, Minggu (24/11/2024) malam.
Penembakan tersebut diduga kuat kaitannya dengan penindakan kasus tambang ilegal berupa galian c yang dilakukan AKP Ryanto Ulil Anshar selaku pemimpin Satreskrim dan jajaran.
Lalu seperti apa profil dan biodata AKBP Arief Mukti Surya Adhi Sabhara, Kapolres Solok Selatan?
Kapolres Solok Selatan yang merupakan lulusan Akpol 2001 itu ternyata juga jadi sasaran AKP Dadang Iskandar.
AKBP Arief Mukti adalah Kapolres Solok Selatan lulusan Akpol 2001 yang menjabat sejak tahun 2022 lalu.
Nama lengkapnya adalah AKBP Arief Mukti Surya Adhi Sabhara.
Di Akpol, Mukti satu angkatan dengan Kombes Pol. Bismo Teguh Prakoso.
Baca juga: Polisi Tembak Polisi, Kompolnas Minta Kapolres Solok Selatan Diperiksa: Atasan Korban-Tersangka
Baca juga: Kata Eks Kabareskrim soal Polisi Tembak Polisi di Polres Solok Selatan Keluarga atau Beking Galian C
AKBP Arief Mukti memiliki istri yang bernama Ny. Desty Arief Mukti.
Dalam pendidikan tingginya, AKBP Arief Mukti juga telah berhasil menyelesaikan studi S-2 Magister Kajian Ilmu Kepolisian di Universitas Airlangga.
Karier
Karier AKBP Arief Mukti sudah cukup malang melintang di dalam kepolisian tanah air.
AKBP Arief Mukti telah menjabat sebagai Kapolres Solok Selatan sejak tahun 2022 lalu.
Saat itu dirinya menggantikan AKBP Tedy Purnanto.
Sebelum menjabat sebagai Kapolres Solok Selatan, dirinya menjabat sebagai Kasubdit 1 Ditreskrimsus Polda Sumbar pada tahun 2021.
Dikutip dari berbagai sumber, sebelum dimutasi ke Polda Sumatera Barat, AKBP Arief Mukti ternyata juga pernah menjabat sebagai Kabag Ops Polres Lamongan pada tahun 2015.
Kemudian Ia diangkat menjadi Wakapolres Lamongan pada tahun 2017.
Setahun berjalan, Arief Mukti kembali dimutasi sebagai Wakasatlantas Polrestabes Surabaya.
Setelah naik pangkat dari Kompol menjadi AKBP, Arief Mukti pun diangkat menjadi Kasubdit Dalmas Polda Jatim tahun 2020, sebelum bertugas ke Polda Sumatera Barat.
Pada Juni 2022, AKBP Arief Mukti mendapat kepercayaan untuk menduduki posisi jabatan sebagai Kapolres Solok Selatan.
Rekam jejak karier AKBP Arief Mukti sebagai Kapolres Solok Selatan pun tak main-main.
Baca juga: Nasib Kabag Ops Polres Solok Selatan, Tersangka Penembakan Kasat Reskrim Terancam Hukuman Mati
Ia pernah mengungkap kasus peredaran obat terlarang narkoba jenis sabu seberat 32,61 gram dan ganja seberat 479 gram pada tahun 2024.
Saat itu, Polres Solok Selatan di bawah komando AKBP Arief Mukti juga menangkap 23 orang yang terkait dengan kasus narkoba tersebut.
Kompolnas Minta Periksa
Komisi Kepolisian Nasional Republik Indonesia (Kompolnas RI) menyarankan agar Kapolres Solok Selatan, AKBP Arief Mukti Surya Adhi Sabhara dalam kasus polisi tembak polisi di Polres Solok Selatan, Polda Sumatera Barat beberapa waktu lalu.
Sebab dia merupakan atasan dari Kabag Ops AKP Dadang Iskandar dan Kasat Reskrim AKP Ryanto Ulil Anshar.
Kedua perwira tersebut merupakan pelaku atau tersangka serta korban dalam insiden itu.
Korban dalam kejadian ini yakni Kasat Reskrim AKP Ryanto Ulil Anshar. Sementara pelaku penembakan yakni AKP Dadang Iskandar.
Terkait kasus tersbut Kompolnas RI menyatakan akan mendalami motif AKP Dadang Iskandar yang juga menembaki Rumah Dinas Kapolres Solok Selatan pasca menembak Kasat Reskrim.
Kompolnas akan memastikan proses hukum kasus penembakan Kasat Reskrim yang dilakukan Kabag Ops Polres Solok Selatan berjalan sesuai dengan ketentuan berlaku.
Pihaknya serta percepatan proses etik terhadap pelaku, Kompolnas juga akan mendalami motif AKP Dadang yang juga menembaki rumah Dinas Kapolres Solok Selatan.
Kompolnas menekankan perlunya pemeriksaan terhadap Kapolres Solok Selatan.
Sebagai atasan dari korban dan pelaku, Kapolres Solok Selatan dinilai penting untuk dimintai keterangan agar motif dari pelanggaran hukum yang dilakukan AKP Dadang Iskandar dapat terbuka secara terang benderang.
Untuk cocokan data yang didapat dengan fakta dilapangan, Kompolnas RI melakukan pengecekan di lokasi penembakan Kompol Anumerta Ulil Ashar di lapangan parkir Mapolres Solok Selatan, Minggu (24/11/2024) malam.
Pengecekan dan olah TKP dilakukan malam hari untuk mendapat visualisasi yang mendekati dengan kejadian sebenarnya. Kompolnas mencocokan data informasi yang didapat dengan fakta dilapangan, baik terkait bekas tembakan maupun posisi proyektil dan selongsong peluru ditemukan.
Baca juga: Polda Sumbar Bantah Kabar Kabag Ops yang Tembak Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Gangguan Mental
"Saya juga hera kenapa kok bisa sampai nembak-nembak, padahal beliau ini kan polisi aktif, anak buah langsung Kapolres," ujar Irjen (Purn) Arief Wicaksono Sudiutomo, Ketua Harian Kompolnas RI dilansir dari tayangan Youtube KompasTV.
Dia menyebutkan bahwa kondisi Kapores dan keluarga saat ini dalam kondisi baik-baik saja.
Apakah Kapolres akan diperiksa? Kompolnas mengatakan sebagai atasan selayaknya diperiksa juga.
"Beliau (Kapolres) kan atas langsung dari korban juga atasan dari tersangka," ujarnya.
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Proyek Multiyears Islamic Center dan Stadion Swarnabumi Jambi Ditargetkan Rampung Akhir 2024
Baca juga: Download Free Fire MOD Diamond +999999 Gratis di Android, Ada Skin Sultan Lengkap
Baca juga: Prediksi Skor Empoli vs Udinese , Cek Head to Head dan Statistik Tim di Serie A Italia
Baca juga: Prediksi Skor Al Rayyan vs Persepolis, Cek Head to Head dan Statistik Tim di Liga Champions AFC
Artikel ini diolah dari BangkaPos.com
polisi tembak polisi
Polres Solok Selatan
Kasat Reskrim
Kabag Ops
Polda Sumatera Barat
profil
biodata
tambang ilegal
galian c
Polisi Tembak Polisi, Kompolnas Minta Kapolres Solok Selatan Diperiksa: Atasan Korban-Tersangka |
![]() |
---|
Kepala Desa Onang Diduga Tikam Warga hingga Tewas, Polisi Dalami Motif Kejadian |
![]() |
---|
Kata Eks Kabareskrim soal Polisi Tembak Polisi di Polres Solok Selatan Keluarga atau Beking Galian C |
![]() |
---|
Perbandingan Harta Kekayaan AKP Dadang Iskandar dan AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.