Judi Online

Puspom TNI Ungkap 4.000 Prajurit Terjerumus Judi Online, Apa Penyebabnya?

Pusat Polisi Militer (Puspom) TNI ungkap sebanyak 4.000 prajurit TNI kedapatan atau terjerumus dalam permainan judi online.

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Tribunnews
Pusat Polisi Militer (Puspom) TNI ungkap sebanyak 4.000 prajurit TNI kedapatan atau terjerumus dalam permainan judi online. 

“(4.000 orang) Pelaku. Belum ada (jadi bandar judi online)," kata dia.

Tak Ada Toleransi

Menteri Koordinator bidang Politik dan Keamanan (Menkopolkam), Budi Gunawan menegaskan tidak ada toleransi bagi para pelaku atau oknum pejabat termasuk dari pegawai Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) yang terlibat mafia judi online.

Bahkan kata dia, semua akan ditindak dan diproses sesuai dengan hukum yang berlaku.

Dia mengatakan bahwa ketegasan itu selaras dengan perintah Presiden Prabowo Subianto untuk memproses semua yang terlibat.

Baca juga: Judi Online Mulai Merebak ke Kalangan Remaja, Polres Sarolangun Minta Orang Tua Awasi Anaknya 

"Semua tidak ada toleransi dan kami meyakini itu karena sudah perintah pak presiden bahwa semuanya akan diproses," ujar Budi Gunawan di Kantor Bea Cukai, Jakarta Timur, Kamis (14/11/2024).

Budi Gunawan juga menghormati kerja - kerja yang saat ini tengah dilakukan kepolisian dalam mengungkap kasus judi online di Komdigi 

Seraya menghormati upaya hukum yang juga dilakukan oleh para pihak yang dipersangkakan.

“Kita tunggu saya nanti secara teknis bisa ditanyakan ke Polri gitu, namun kita juga harus menghormati upaya - upaya hukum yang dilakukan oleh pihak - pihak yang dipersangkakan,” katanya.

Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) ini mengakui dalam pengungkapan kasus judi online, pengusutannya bukan hanya pada satu sisi. 

Selain aktor, ada juga pengusutan terhadap aktivitas hingga infrastruktur termasuk sistem pembayaran dalam transaksi judi online.

Sehingga Budi Gunawan meminta publik bersabar menunggu pengungkapan yang dirilis resmi oleh kepolisian.

“Kita tunggu saja seperti apa, karena judi online ini memang ada beberapa target yang disasar. Ada aktor, aktivitas maupun infrastruktur termasuk sistem pembayaran,” ungkap dia.

Mantan Menkominfo Budi Arie menyatakan dukungannya terhadap pengusutan pegawai Kemenkodigi yang terlibat kasus mafia judi online
Dirinya mendukung Polri menindak tegas siapapun pelaku yang terlibat tanpa pandang bulu.

“Kita dukung aparat penegak hukum/ kepolisian untuk menindak tegas siapa pun pelaku judi online tanpa pandang bulu,” katanya usai deklarasi Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta, Sabtu (2/11/2024).

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved