Berita Batanghari
Pjs Bupati Batanghari Dorong Seluruh Guru di Kabupaten Batanghari Menjadi Guru Penggerak
Pjs Bupati Batanghari Muhammad Arif Budiman mendoro agar seluruh guru di Kabupaten Batanghari untuk mengikuti program guru penggerak.
Penulis: Srituti Apriliani Putri | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
TRIBUNJAMBI.COM, MUARABULIAN - Untuk meningkatkan kualitas tenaga pendidik di Kabupaten Batanghari, Pjs Bupati Batanghari Muhammad Arif Budiman mendoro agar seluruh guru di Kabupaten Batanghari untuk mengikuti program guru penggerak.
Dimana pada angkatan ke 10 kegiatan Program Guru Penggerak (PGP). Kabupaten Batanghari menjadi daerah paling banyak yang mengirimkan peserta dari seluruh Provinsi Jambi.
"Harapan Kita ke depan agar seluruh guru kabupaten Batanghari bisa mengikuti program calon guru penggerak," ujarnya.
Arif menilai bahwa program guru penggerak dapat meningkatkan kompetensi dan kualitas tenaga pengajar di Kabupaten Batanghari.
"Karena balai guru penggerak ini memiliki peran yang sangat strategis dalam rangka meningkatkan mutu dan kualitas tenaga kependidikan," ujarnya.
Ia mengatakan apabila para guru mengikuti perkembangan zaman dan ditingkatkan kualitas mutunya. Maka dirinya meyakini bahwa hal tersebut akan mencetak generasi penerus dan sumber daya yang baik di Kabupaten Batanghari. (*)
Baca juga: Ustadz AWD Tersangka Kasus Asusila Santri di Jambi, Ketua RT Syok Mendengar Kabar
Baca juga: Kemenag Kota Jambi Imbau Masyarakat Selektif Pilih Pondok Pesantren untuk Pendidikan Anak
Baca juga: Pimpinan Rudapaksa Santri, Kemenag Kota Jambi Tegaskan Tak Ada Izin Ponpes Sri Muslim Mardatillah
Warga Sekitar Lapas Muara Bulian Gembira, Bisa Dapat Beras Harga Murah |
![]() |
---|
Identitas Anggota DPRD Batang Hari yang Digerebek Bareng Wanita, Diakui sebagai Stafnya |
![]() |
---|
556 Surat Tilang Dikeluarkan Dalam Operasi Patuh Siginjai 2025 Batang Hari Jambi |
![]() |
---|
300 Hektar Sawah Terancam Kekeringan, Petani Minta Pemerintah Bangun Kanal Air di Batang Hari Jambi |
![]() |
---|
Batang Hari Jambi Tuntaskan Tapal Batas Dua Desa, Total 110 Desa Masih Menunggu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.