Pasca Tembok SMKN 1 Ambruk, Pemkot Jambi Beri Santunan

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI – Tragedi menyedihkan menimpa warga Kota Jambi ketika tembok pembatas SMK Negeri 1 roboh akibat hujan deras dan angin kencang pada Jumat lalu, mengakibatkan tiga anak tewas dan satu orang lainnya masih dirawat di rumah sakit.

Sri Purwaningsih, Penjabat (PJ) Walikota Jambi, langsung turun tangan memberikan santunan kepada keluarga korban. 

"Saya bersama Ketua DPRD Kota Jambi, Sekda Kota Jambi, dan jajaran pemerintah kota telah melakukan takziah di dua rumah duka," ungkapnya.

Korban pertama adalah kakak beradik Arsyifa Amrah Sagiyah (7) dan Asiyah Hanna Khansa (5), yang tinggal di samping SMKN 1. Walikota PJ juga menyebutkan Hasan Basri Agus (14) sebagai korban ketiga.

Pemerintah Kota Jambi segera mengambil langkah cepat untuk menangani situasi tersebut. Bersama Kapolres dan Dinas PU, tim segera mengevakuasi puing-puing tembok yang roboh dengan menggunakan alat berat, untuk memastikan tidak ada korban lain di bawah reruntuhan.

“Pemerintah Kota telah memberikan santunan kepada keluarga korban sesuai dengan peraturan Walikota. Kami berharap kejadian ini tidak terulang di masa depan,” jelas Sri Purwaningsih.

Sementara itu, satu korban selamat yang sebelumnya dirawat di rumah sakit telah diperbolehkan pulang, dan pemerintah berencana untuk mengunjungi keluarganya dalam waktu dekat.

Baca juga: Ketua DPRD Kota Jambi Mendesak Segera Perbaikan Pagar SMKN 1 Roboh

Baca juga: Gepeng Masih Berkeliaran di Kota Jambi, Dinsos: Sudah Kita Bina dan Pulangkan Namun Kembali Lagi

Baca juga: Karyawan dan Penadah Ditangkap Polisi Gegara Gelapkan Barang Perusahaan Senilai Rp16 Juta